wartapenanews.com – Video yang menunjukkan seorang remaja perempuan tengah dianiaya oleh beberapa remaja lainnya menghebohkan Sulawesi Utara. Dalam video berdurasi 50 detik yang kemudian viral ini, remaja yang dianiaya tampak terduduk tak berdaya di tanah.
Remaja yang jadi korban penganiayaan tersebut dipukul, ditendang hingga rambut dijambak hingga dirinya menangis dan terus memohon ampun.
Tak hanya itu, permintaan maaf yang diucapkan berkali-kali oleh korban tak digubris oleh pelaku. Justru, siksaan tambah berat diberikan kepada korban.
Terdengar sayup-sayup ada beberapa orang yang meminta agar pelaku tak lagi melakukan penganiayaan karena korban telah meminta maaf.
“Sudah jo Ba**. Ngoni le, alus dia e (Sudah hentikan. Kalian ini. Kecil dia),” terdengar teman pelaku mencoba menghentikan penganiayaan.
Belum diketahui motif apa yang menyebabkan penganiayaan ini terjadi. Selain itu, lokasi tempat kejadian juga belum diketahui berada di mana.
Sementara, beredar juga capture percakapan Whatsapp dari terduga pelaku dan ibu korban. Dalam whatsapp itu, si pelaku menantang agar kasus penganiayaan tersebut dilaporkan ke polisi.
“Io kt tunggu ne ngn mo lapor (Ia, saya tunggu kamu lapor),” chat yang dikirimkan diduga pelaku kepada ibu korban.
Video yang dibagikan oleh akun Mitra Buracho ini sendiri kini sudah tayang lebih dari 24 ribu tayangan. Sejumlah netizen pun mengomentari kasus ini, di mana rata-rata meminta agar kasus ini diproses ke ranah hukum untuk memberikan efek jera.
“Mosti proses ini,,sdgkan Torang yg da Lia tu Vidio rasa momngis dg saki hati da Lia ni anak so minta maaf mmngis apalagi cumu2 mama,ðŸ˜ðŸ˜Oh Tuhan Bukan main ni prampuang2 ini so nd darasa Tako doe,apapun NGO pe msalah,,jgn main Hakim sendiri ,,UP sampe masoo sel,” tulis akun Joice Susan Mandagi.
“plis skali ini musti up sampe polisi tangkapðŸ˜ðŸ˜,” akun Rizkia R berkomentar. (mus)