23 April 2025 - 11:19 11:19
Search

Nama Tersangka Serangan Nice Tidak Ada dalam Daftar Milisi Tunisia

WartaPenaNews, Paris – Nama Brahim Aouissaoui, tersangka penyerangan di Kota Nice, Prancis ternyata tidak ada dalam daftar milisi Tunisia. Kenyataan ini berbanding terbalik dengan pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang menyebut bahwa peristiwa Nice adalah aksi terorisme.

Brahim Aouissaoui diketahui baru saja mengamuk dengan menggunakan pisau di Kota Nice, Prancis pada Kamis (29/10). Dalam peristiwa itu, tiga orang dilaporkan tewas dan sejumlah orang menderita luka-luka.

Dari hasil penyelidikan kepolisian Prancis sebagaimana dilansir Reuters, Brahim Aouissaoui tidak masuk dalam daftar terduga milisi oleh Kepolisian Tunisia sebelum meninggalkan negara tersebut pada September.

“Brahim Aouissaoui meninggalkan Tunisia pada 14 September dan tiba di Kota Nice pada Rabu,” kata petugas pengadilan Nice, Mohsen Dali.

Tunisia mulai menyelidik kasus Aouissaoui, yang ditangkap Kepolisian Prancis pascaserangan tersebut.
Pria berusia 21 tahun itu merupakan warga desa Sidi Omar Bouhajla dekat Kairouan, dan terakhir kali diketahui tinggal di Sfax. Polisi kini sedang menginterogasi keluarganya di sana.

Sfax, adalah pelabuhan utama sekitar 130 km dari pulau kecil Lampedusa Italia, merupakan titik keberangkatan utama bagi warga Tunisia yang hendak melakukan penyeberangan ilegal dan berbahaya menuju Eropa.

Sumber Kepolisian Prancis menyebutkan Aouissaoui tidak dikenal badan intelijen Prancis. (wsa)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait