WartaPenaNews, Jakarta – Ketua Pemenangan Pemilu Partai NasDem Wilayah Jakarta-Banten, Achmad Effendy Choirie mengusulkan Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, maju sebagai calon gubernur dalam Pilgub DKI Jakarta 2024 mendatang.
“NasDem sekarang terus menerus melakukan konsolidasi untuk Pileg, Pilpres, sekaligus Pilkada. Ini kan tahunnya sama, hanya beda bulan, termasuk Pilkada Jakarta. Siapa pemimpin pasca Anies? Nah, di situ kami punya figur namanya Ahmad Sahroni,†katanya kepada kumparan, Jumat (7/1).
Menurut dia, Sahroni memiliki pengalaman yang mumpuni. Sukses menjadi pengusaha, Sahroni telah memperoleh kursi di Senayan dua kali. Dalam organisasi kepartaian, ia pun menjabat sebagai Bendahara Umum DPP Partai NasDem.
“Sahroni anak muda, sukses dalam hidupnya menjadi pengusaha, Sukses jadi politisi, dua kali jadi DPR dan sekarang posisinya di NasDem sebagai bendahara umum. Karena itu, kita menawarkan dia ke publik karena menurut kami, sahroni layak, pantas, dan siap lahir batin untuk ikut berlaga,†jelas dia.
Ia juga menyebut nama eks Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany, untuk mendampingi Sahroni dalam Pilgub DKI Jakarta. Pasangan calon ini dianggap memiliki pengalaman serta kemampuan logistik untuk bertarung dalam Pilgub.
“Dari sekian figur yang muncul, kami menawarkan pasangan calon Sahroni – Airin. Itu kami anggap jadi pasangan yang keren dan seksi. Bukan hanya dari sisi penampilan fisik, tetapi juga dari berbagai aspek, karena keduanya punya pengalaman memimpin, punya kemampuan logistik,†sebut Effendy.
NasDem pun mengakui perlunya membangun koalisi untuk mengajukan pasangan Sahroni-Airin, terlebih perolehan NasDem pada Pemilu 2019 hanya sebanyak 7 kursi. Ia mengatakan bahwa NasDem terbuka berkoalisi dengan semua partai.
“Persyaratan di DKI kan sekitar 20 kursi, nah NasDem untuk hasil Pemilu 2019 kan baru punya 7 kursi.
Mungkin hasil Pemilu 2024 yang akan datang kita naik, dari 7 (kursi) mungkin jadi 14 atau 15 (kursi). Tetapi tetap kurang, sehingga perlu koalisi,†ungkap dia.
“Koalisi dengan siapa? Dengan partai mana saja, oke saja bagi NasDem. Yang penting figur yang ditampilkan memiliki popularitas, elektabilitas, punya kesiapan logistik yang cukup,†lanjutnya.
Terlebih, Effendi menilai bahwa Sahroni memiliki hubungan yang baik dengan banyak partai karena pengalamannya sebagai anggota DPR. Karenanya, NasDem optimistis bahwa koalisi pengusung akan mudah terbentuk.
“Secara person to person, saya kira sudah terjadi pergaulan, khususnya Mas Sahroni. Pergaulannya oke dengan Golkar, PKS, Demokrat, dengan partai-partai lain oke, PPP. Dua figur ini kalau dipasangkan banyak pendukungnya,†tandas dia.(mus)
