wartapenanews.com – Pangeran William dan sang istri, Kate Middleton menyampaikan dukungan terhadap Ukraina sebagai respons invasi yang dilakukan Rusia sejak Kamis (24/2) lalu. Menurut Duke dan Duchess of Cambridge itu, Ukraina telah “dengan berani melawan” invasi Rusia.
Dikutip dari Reuters, pernyataan William dan Kate ini bisa dibilang jarang dilakukan keluarga kerajaan Inggris. Sebab, mereka jarang mengomentari masalah politik besar agar terus berpegang pada norma konstitusional bahwa mereka harus netral.
“Pada Oktober 2020, kami mendapat kehormatan untuk bertemu Presiden [Volodymyr] Zelensky dan Ibu Negara untuk mengetahui harapan dan optimisme untuk masa depan ,” kata mereka berdua, Sabtu (26/2).
“Hari ini kami berada bersama Presiden dan rakyat Ukraina saat mereka sedang berani berjuang untuk masa depan itu,” lanjutnya.
Pernyataan politik serupa pernah dilakukan ayah Pangeran William, Pangeran Charles pada 2014 lalu ketika berkunjung ke Kanada. Saat itu, Pangeran Charles menyebut Presiden Rusia Vladimir Putin “melakukan hal yang sama dengan Hitler”, sebagai respons atas pencaplokan Krimea yang dilakukan Rusia.
Pernyataan Pangeran Charles itu sontak membuat gaduh banyak pihak. Bahkan, Kementerian Luar Negeri Rusia menyebut pernyataan itu “tidak bisa diterima, keterlaluan” dan tidak mencerminkan masa depan monarki Inggris.
Sementara Pangeran Harry dan Meghan Markle telah lebih dulu memberikan pernyataan sikap lewat situs resmi mereka pada Kamis lalu. Mereka menyatakan bersama warga Ukraina “menentang pelanggaran hukum internasional dan kemanusiaan”. Pangeran Harry dan Meghan Markle telah mundur dari keanggotaan keluarga senior kerajaan dan memilih tinggal di Los Angeles. (mus)