25 April 2024 - 03:14 3:14

Pascalongsor, Warga Bogor di Bantaran Sungai Cisadane Bakal Direlokasi

wartapenanews.com –  Pemerintah berencana merelokasi warga terdampak maupun mereka yang tinggal di lokasi rawan tanah longsor bantaran Sungai Cisadane. Rencana ini diungkapkan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto seiring terjadinya tanah longsor di Kampung Sirna Sari RT 07 RW 04, Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Jawa Barat.

lokasi permukiman warga di bawah lereng tebing sepanjang bantaran Sungai Cisadane sangat tidak layak ditempati karena rawan bencana. Oleh karena itu, relokasi menjadi jalan terbaik untuk menjauhkan warga dari potensi bencana.

“Untuk sementara ada 18 KK (Kepala Keluarga) di situ. Kemudian, juga ada beberapa KK yang di tempat longsor sebelumnya belum sempat direlokasi ini pun akan direlokasi,” kata Suharyanto dalam keterangan tertulis, Kamis (16/3/2023).

Dia mengungkapkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor telah menyiapkan lahan di Pamoyanan. Setelah proses perencanaan selesai, maka pembangunan rumah relokasi akan dilakukan oleh BNPB bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

“Di daerah Pamoyanan. Ini dalam proses perencanaan dan persiapan, tanahnya begitu siap nanti pusat, BNPB bekerja sama dengan (kementerian) PUPR akan membangun rumah relokasi untuk satu keluarga, satu rumah,” ujarnya.

Diketahui, hujan dengan intensitas tinggi di wilayah Kota Bogor pada Selasa (14/3/2023) memicu terjadinya tanah longsor pada tebing penahan tanah rel lintasan Stasiun Batutulis-Paledang dengan tinggi 12 meter dan lebar 6 meter di Kampung Sirna Sari RT 07 RW 04, Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Jawa Barat.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor melaporkan material tanah longsor itu kemudian menimbun enam rumah dan satu tempat ibadah. Akibatnya sebanyak 17 warga tertimbun. Sebelas orang ditemukan dalam kondisi selamat. Sementara, dua meninggal dunia dan empat orang lainnya dalam pencarian.

Selain berdampak pada permukiman warga dan menyebabkan jatuhnya korban jiwa, peristiwa tanah longsor itu juga berdampak pada jalur kereta api relasi Bogor-Sukabumi sepanjang 15 meter. Perjalanan kereta api menjadi terkendala.

Tim BPBD Kota Bogor, Basarnas, TNI, Polri, pemadam kebakaran, relawan penanggulangan bencana, dan warga setempat masih melanjutkan upaya pencarian, pertolongan dan evakuasi terhadap korban yang belum berhasil ditemukan. Tim gabungan tersebut terkendala karena lokasi terdampak sulit dijangkau dan berada di tebing serta pinggiran Sungai Cisadane. (mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
24 April 2024 - 12:17
Imbas Tebak-tebakan ‘Hewan Mengaji’, TikToker Galih Loss Berakhir di Jeruji Besi

WARTAPENANEWS.COM -  Polda Metro Jaya menetapkan TikToker bernama Galih yang memiliki akun @Galihloss29 sebagai tersangka. Hal ini dilakukan buntut dari konten tebak-tebakan terkait 'hewan mengaji'. Galih ditangkap oleh Dittipidsiber Bareskrim

01
|
24 April 2024 - 11:16
Alyssa Soebandono Lahirkan Anak Perempuan

WARTAPENANEWS.COM - Alyssa Soebandono baru saja melahirkan anak ketiganya yang berjenis kelamin perempuan. Kehadiran anak ketiganya jelas disambut bahagia oleh istri Dude Harlino beserta keluarganya. Diketahui anak ketiga Alyssa dan

02
|
24 April 2024 - 10:15
Perkosa Perempuan ODGJ, Pria di Bandar Lampung Dibekuk Polisi

WARTAPENANEWS.COM - Seorang pria lansia nekat memperkosa perempuan pengidap gangguan jiwa atau orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di pinggir jalan. Pelaku berinisial MA (66) warga Gunung Agung, Kecamatan Tanjung Karang

03