WartaPenaNews, Jakarta – Sejak H+1 Idul Fitri, pemudik mulai memadati Pelabuhan Merak di Kota Cilegon, Banten. Diprediksi kenaikannya mencapai 10 persen dibandingkan tahun lalu pada waktu yang sama.
Setidaknya terlihat dari proses bongkar muat kendaraan dan penumpang. Bahkan kendaraan berjalan merayap untuk masuk ke Gerbang Tol (GT) Merak sejak pintu keluar Pelabuhan Merak yang berjarak sekitar 4 kilometer.
“Saat ini merupakan masanya arus balik. Untuk penumpang pejalan kaki yang sudah balik mencapai 10 persen, roda dua 7 persen dan roda empat sudah sekitar 10 persen,” kata General Manager (GM) PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak Solikin saat ditemui di kantornya, Banten, Jumat (7/6/2019).
Kendaraan berjalan pelan sejak pintu keluar Pelabuhan Merak menuju GT Merak. Laju kendaraannya tidak lebih dari sekitar 20 kilometer per jam.
Pelabuhan Merak hanya menerima limpahan pemudik saat arus balik. Puncaknya diprediksi terjadi pada Sabtu hingga Minggu, 08-09 Juni 2019.
“Untuk jumlah kapal masih tetap sama, 64 kapal (siap beroperasi) untuk di (dermaga) reguler dan sebanyak 5 kapal untuk di dermaga eksekutif,” kata dia.
Terlihat bongkar muat kendaraan terjadi di 7 Dermaga Pelabuhan Merak. Sedangkan pemudik pejalan kaki, mulai memadati gang way di Dermaga 1 hingga 3.
“Kita tetap siaga dan terus berkoordinasi dengan beberapa pihak terkait, seperti pihak BPTD selaku pemegang otoritas daripada jadwal kapal,” ujar Solikin. (mus)
