29 April 2024 - 00:25 0:25

Penyebab Gigi Keropos dan Cara Tepat Mengatasinya

WartaPenaNews, Jakarta - Anda mungkin sudah seringkali dengar tentang penyakit tulang keropos alias osteoporosis. Bagaimana dengan gigi keropos? Jika Anda seringkali menyalahkan gigi peka dan mudah patah, mungkin saja ini tanda jika gigi mulai keropos. Pengeroposan gigi tidak bisa dianggap sepele dan harus segera diatasi. Jika dibiarkan terus, keadaan ini bisa menyebabkan kerusakan gigi yang parah.

Lalu, apa pemicu gigi keropos dan bagaimana cara menanganinya? Yuk, cari info jawabannya dalam penjelasan tersebut.
Apakah itu gigi keropos?

Gigi keropos seperti dengan karies biasa. Bedanya, lubang di gigi karena pengeroposan keropos tercipta di susunan tengah gigi (dentin). Sesaat karies gigi biasanya terjadi di susunan paling luar (enamel).

Lubang dan kerusakan gigi karena karies dapat kelihatan jelas di luar dengan mata telanjang. Tetapi, gigi yang keropos mungkin akan terlihat baik-baik saja. Pengeroposan gigi tidak dapat disaksikan dengan mata telanjang.

Keadaan ini membuat gigi Anda seakan terlihat sehat di luar, tetapi sebenarnya kopong (keropos) di. Tetapi saat dirontgen dengan pertolongan cahaya X, baru kelihatan adanya lubang kecil di susunan tengah gigi.

Di dunia kedokteran gigi, gigi keropos disebutkan dengan arti hidden caries.
Apa pemicu gigi keropos?

Tidak diketahui tentu apa pemicu gigi keropos. Tetapi, para periset menduga jika kerusakan enamel, infeksi bakteri tersendiri, dan penggunaan fluoride berlebihan mungkin saja sebabnya.

Pengeroposan awalnya diduga mulai terjadi dari lubang kecil tak kasat mata di permukaan gigi. Walau sangat benar-benar kecil, lubang itu tetap memungkinkan bakteri untuk masuk ke susunan dalam gigi.

Selanjutnya makin lama lubang kecil itu tertutup setelah menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride secara berkepanjangan. Berikut yang diduga menyebabkan lubang tercipta di gigi dan tidak kelihatan dibagian luar.

Lubang yang semula kecil bisa makin jadi membesar dan menebar ke sisi pulpa gigi. Pulpa ialah sisi terdalam dari gigi yang terbagi dalam pembuluh darah dan serabut saraf. Kerusakan dibagian ini bisa menyebabkan gigi peka, nyeri, infeksi, sampai gigi tanggal.
Beberapa faktor yang membuat gigi keropos

Tanpa ada diakui, terdapat beberapa kebiasaan sehari-hari yang dapat menyebabkan pengeroposan gigi. Pada intinya, semuanya yang bisa menyebabkan terjadinya lubang gigi khas karies, bisa menyebabkan terjadinya gigi keropos. Beberapa salah satunya misalnya:

1. Kebersihan gigi yang jelek

pemicu berbau mulut

Mulut yang kotor merupakan pemicu utama munculnya plak dibawah garis gusi, permukaan gigi, dan antara gigi. Plak ialah susunan tipis dan lengket yang dipenuhi dengan jutaan bakteri. jahat

Jika Anda tidak rajin menggosok gigi, plak akan terus tercipta dan menumpuk. Plak yang terus menumpuk ini semakin lama bisa menyebabkan gigi busuk dan keropos.

2. Makanan dan minuman asam

Satu diantara pemicu tersering gigi keropos ialah paparan asam dari makanan dan minuman yang Anda mengonsumsi setiap hari.

Air liur secara alami akan menetralisir asam di mulut untuk melindungi gigi Anda. Tetapi, bila Anda terlalu banyak mengonsumsi makanan dan minuman asam, enamel dan dentin akan terkikis perlahan-lahan. Keadaan ini diperparah bila Anda termasuk jarang menggosok gigi.

Konsumsi semua yang manis-manis dapat menyebabkan hal sama. Saat mengonsumsi makanan manis, bakteri di mulut akan membuahkan asam. Nah, asam berikut yang bisa menyebabkan kerusakan pada gigi Anda.

3. Mulut kering

Mulut kering (xerostomia) ternyata dapat juga jadi faktor penyebab gigi keropos. Keadaan ini dikarenakan karena badan Anda membuahkan air liur yang dikit.

Walau sebenarnya, air liur penting untuk jaga kelembaban mulut dan menolong bersihkan sisa-sisa makanan yang melekat di permukaan gigi.

Di lain sisi, senyawa di air liur Anda pun bertindak untuk menantang asam dan bakteri yang menyerang gigi. Sepanjang dan setelah Anda mengonsumsi makan makanan yang asam, air liurlah menolong menetralisir asam di mulut.

Ini kenapa mulut yang kering bisa tingkatkan berbagai efek kerusakan pada gigi.

4. Kisah penyakit asam lambung

Kesehatan skema pencernaan kenyataannya merubah kesehatan gigi dan mulut Anda. Buat Anda yang punyai kisah GERD atau maag, naiknya asam lambung bisa menyebabkan kerusakan gigi.

Asam lambung yang naik ke mulut bisa mengurangi susunan terluar atau terdalam gigi Anda. Tidak hanya membuat gigi keropos, keadaan ini dapat menyebabkan kerusakan gigi yang lain. Contohnya, gigi peka dan gigi berlubang.

5. Bulimia

Masalah skema makan seperti bulimia dapat jadi faktor pemicu gigi keropos. Bulimia ialah satu keadaan dimana seseorang mengalami ketakutan mengagumkan akan kegemukan. Mengakibatkan, orang dengan keadaan ini seringkali memuntahkan makanan dan minuman yang baru dikonsumsinya.

Tidak cuma mengganggu skema pencernaan, kebiasaan memuntahkan makanan dengan paksa dapat menyebabkan kerusakan yang serius pada gigi. Cairan yang dimuntahkan pasien bulimia mengandung asam yang berbentuk korosif.

Makin seringkali dan lama gigi terkena asam lambung, karena itu akan makin ringkih dan keropos.

6. Obat-obatan tersendiri

Gigi keropos dapat dikarenakan karena Anda mengonsumsi obat bebas atau dengan resep dokter. Beberapa jenis obat memiliki resikonya mulut kering. Nah, resikonya berikut yang membuat Anda lebih rawan mengalami berbagai kerusakan gigi.

Type obat yang mungkin saja pemicu mulut kering salah satunya obat pereda ngilu, antidepresan, antihistamin, dekongestan, dan obat hipertensi.

7. Menyusu sekalian tidur

Rutinitas menyusu sekalian tidur memang bisa membuat anak kecil cepat tidur. Sayangnya, kebiasaan satu ini dapat menyebabkan gigi anak cepat keropos. Mengapa?

Saat anak menyusu sekalian tidur, gula dalam susu akan melekat di giginya dalam tempo yang lama. Gula ini selanjutnya akan dirubah jadi asam oleh bakteri jahat di mulut. Nah, permukaan gigi yang terus menerus terkena asam berikut yang bisa menyebabkan gigi anak jadi busuk dan akhirnya keropos.
Langkah agar gigi keropos tidak sudah terburu parah

Gigi keropos cuma dapat diketahui melalui rontgen gigi. Karena itu itu, Sebaiknya anda teratur konsultasi ke dokter untuk tahu keadaan kesehatan gigi dan gusi. Dokter akan mengecek keadaan gigi Anda dan merekomendasikan penyembuhan yang tepat untuk Anda.

Dokter biasanya akan meminta Anda untuk:

Kurangi makanan yang terlalu asam atau manis.
Menggunakan sedotan saat minuman berkafein atau bersoda.
Kunyah permen karet bebas gula setelah makan. Permen karet bisa menolong produksi air liur untuk membilas asam yang tercipta pada mulut setelah makan.
Menanti setidaknya 1 jam setelah mengonsumsi makanan atau minuman asam sebelum menggosok gigi. Ini bisa memberikan waktu buat gigi Anda untuk membuat kandungan mineral kembali.
Menggosok gigi 2 kali sehari saat pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur.
Menggosok gigi secara perlahan-lahan dengan sikat gigi berbulu halus.
Banyak minum air putih untuk merangsang produksi air liur.

Gigi keropos bisa menyebabkan kerusakan gigi parah, dan bahkan bertambah mudah tanggal atau lepas. Itu penyebabnya jangan remehkan keadaan ini.(mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
27 April 2024 - 13:12
Lokasi Bunuh Diri Brigadir Ridhal di Mampang Didatangi Keluarga

WARTAPENANEWS.COM – Keluarga Brigadir Ridhal, anggota Polresta Manado yang ditemukan tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, mendatangi lokasi kejadian peristiwa. Brigadir Ridhal diduga

01
|
27 April 2024 - 12:36
Bule Australia yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Dibekuk

WARTAPENANEWS.COM – Maika James Folauhola (24), warga negara (WN) Australia, ditangkap terkait kasus penganiayaan terhadap sopir taksi bernama Putu Arsana. Penganiayaan tersebut terjadi di Jalan Area Central Parkir Kuta, Kuta,

02
|
27 April 2024 - 12:10
BMKG: Waspada, Potensi Cuaca Ekstrem Masih Mengintai di Peralihan Musim

WARTAPENANEWS.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem yang masih bisa mengintai di periode peralihan musim hujan ke kemarau. BMKG memonitor masih terjadinya hujan

03