wartapenanews.com – Wapres Ma’ruf Amin menyampaikan makna sosial dari perayaan Hari Raya Idul Adha pada Minggu (10/7) besok. Ma’ruf mengatakan menyembelih hewan kurban, selain merupakan wujud pelaksanaan tuntunan agama, juga mengandung dampak sosial yang positif.
Dampak positif itu karena dagingnya dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Selain itu, kurban dapat menjadi bukti kepekaan sosial bagi kita untuk berbagi dan peduli kepada sesama apalagi pasca pandemi seperti sekarang ini,” kata Ma’ruf dalam tayangan video ucapan Hari Raya Idul Adha 1443 H, Sabtu (9/7).
Karena itu, Ma’ruf mengatakan menyembelih hewan kurban hukumnya sunnah muakkad atau sunah yang sangat dianjurkan untuk dilakukan. Bahkan, kata dia ada ulama yang mewajibkan karena besarnya manfaat yang dihasilkan.
“Umat Islam sangat dianjurkan setidak-tidaknya sebagai sunnah muakkadah untuk menyembelih kurban. Bahkan di antara ulama ada yang mewajibkan untuk menyembelih kurban,” tuturnya.
Di tengah mewabahnya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak saat ini, ia mengimbau kepada para penyedia hewan kurban agar menyiapkan hewan yang benar-benar sehat.
“Sebab berkurban dengan hewan yang terkena PMK hukumnya tidak sah. Di samping itu, daging dari hewan kurban tersebut nantinya akan didistribusikan dan dinikmati oleh masyarakat luas,” kata Ma’ruf.
Lebih lanjut, Ma’ruf mengucapkan selamat Idul Adha kepada segenap umat Islam di seluruh tanah air. Ia berharap perayaan Idul Adha kali ini semakin mempererat persaudaraan sesama manusia.
“Selamat Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah, semoga perayaan Iduladha ini dapat semakin meningkatkan keimanan, ketaatan, dan kepatuhan kita kepada Allah SWT,” kata dia.
“Dan di tengah pandemi COVID-19 ini semoga semangat berkurban akan semakin mempererat persaudaraan antara sesama manusia,” tutup dia.
Ma’ruf beserta Wury Ma’ruf Amin merayakan Hari Raya Idul Adha 1443 H ini di tanah suci Makkah sembari melaksanakan ibadah haji. Dia berkesempatan menunaikan ibadah haji tahun ini setelah mendapatkan undangan khusus dari Pemerintah Kerajaan Arab Saudi. (mus)