Jakarta, WartaPenaNews – PT DAHANA merayakan bulan K3 Nasional dengan berbagai acara, Safety Culture Exhibition, Health Sharing Session, Fun Games, Lomba Photo & Video K3, Dahana Zero Incident Award, dan APD photobooth.
Tahun ini BUMN yang bergerak di bidang bahan peledak komersial dan militer mengusung tema “Optimalisasi Kemandirian Masyarakat Berbudaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) pada Era Revolusi Industri 4.0 Berbasis Teknologi Informasiâ€. Acara dilaksanakan secara meriah pada Rabu, 26 Februari 2020 di Bale Dahana Subang, Jawa Barat.
Direktur Keuangan & SDM PT DAHANA (Persero) Asmorohadi membuka acara secara resmi yang ditandai dengan pemukulan gong. Dalam sambutannya, Asmorohadi memaparkan pencapaian Safety Dahana 2019 yang mengalami trend positif.
“Jika mengacu pada data HSE performance Dahana hingga bulan Desember2019 statistik menunjukkan, jumlah kerja selama lebih dari dua juta jam (2.015.840 jam) dengan 4 hari Lost Day dan 2 LTI. Data ini jika dibandingkaan dengan data HSE Performance tahun 2018, maka tahun 2019 mengalami penurunan yang cukup signifikan,†tuturnya yang disambut tepuk tangan meriah peserta, seperti dikutip dalam siaran persnya, Kamis (27/2/2020).
Asmorohadi juga menerangkan, pencapaian ini tidak datang dengan sendirinya. Ada usaha tak kenal Lelah dan kerja keras dari team yang bertugas. “Kami dari Manajemen Dahana sangat mengapresiasi, seraya berharap pencapaian-pencapaian ini ditingkatkan menjadi lebih baik lagi,†harapnya.
Sambutan positif juga datang dari perwakilan pemerintah daerah, hal ini seperti disampaikan oleh perwakilan Disnakertrans Kabupaten Subang Muksin Nuryadin, Kabid BinaPerlin Disnakertrans Subang.
“Kegiatan ini sangat positif dan membantu pemerintah supaya iklim kerja tetap kondusif dengan berpatokan pada penerapan K3,†ungkapnya saat memberikan sambutan.
Menurut Ketua Pelaksana kegiatan Peringatan Bulan K3 Tahun 2020 yang juga menjabat Senior Manager K3LH & Teknologi Erwin Cipta Mulyana, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan norma K3, meningkatkan penerapan K3 pada pola dan bentuk pekerjaan baru yang timbul akibat era ekonomi digitalisasi.
“Acara ini juga diharapkan dapat meningkatkan partisipasi semua pihak dalam mewujudkan pelaksanaan budaya K3 disetiap kegiatan pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan,†ungkapnya. (rob)