WartaPenaNews, Jakarta – Saat ini Palang Merah Indonesia (PMI) sangat kekurangan pasokan darah. Hal tersebut dibenarkan olehb Kepala Unit Transfusi Darah Pusat (UTDP) PMI Dr. dr. Ria Syafitri Evi Gantini.
Penyebab kekurangan darah ini karena banyak yang membatalkan untuk kegiatan donor darah menyusul adanya himbauan pemerintah untuk work from home. Sehingga persediaan darah di PMI menurun.
“Untuk di DKI dari kegiatan Mobil Unit, sekitar 70% nya dibatalkan,” kata Ria, Senin (30/3/2020).
Baca Juga: Mulai Besok, Pemkot Bandung Distribusikan Bantuan Sembako
Saat ini PMI Pusat, sedang membuat protokol untuk acara donor darah dengan referensi dari beberapa sumber termasuk dari WHO dan juga sesuai himbauan pemerintah untuk social/physical distancing.
Selain Itu Ketua Umum PMI juga sudah membuat himbauan untuk donor darah dan juga mengirim surat ke Polri dan TNI untuk membantu kegiatan donor darah.
“Namun demikian permintaan darah juga agak menurun karena banyak operasi yang direncanakan sebagian besar ditunda pelaksanaannya. Mungkin kalau dibilang cukup, mungkin belum ya, tapi kami selalu mengupayakan bila ada kebutuhan darah dan selalu mengupayakan punya persediaan darah,” tuturnya. (mus)
