WartaPenaNews, Jakarta – Polda Metro Jaya memastikan memulai menggarap laporan Fairuz A Rafiq terkait dugaan penghinaan. Fairuz merasa dirinya dihina karena disamakan dengan ikan asin oleh Galih Ginanjar dan pasangan Youtuber Rey Utami-Benua. Fairuz melaporkan kasus tersebut ke Polda Metro Jaya, Senin (1/7).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan, laporan yang diadukan aktris sekaligus putri penyanyi dangdut A Rafiq itu teregistrasi dengan nomor LP/3914/VII/2019/PMJ/Dit.Reskrimus.
“Iya, penyidik nanti akan meminta klarifikasi kepada pelapornya dahulu untuk memastikan kasus tersebut,†ucap Argo, Selasa (2/7).
Menurut Argo, proses klarifikasi ini sangat dibutuhkan dalam tahap awal penyelidikan. Sebab dari sini polisi akan memperoleh kepastian untuk menggali kronologi hingga mendapatkan barang bukti terkait kejadian tersebut.
Lanjut Argo, dari tahap itu penyidik juga akan memanggil para saksi, termasuk saksi ahli sesuai kasus tersebut. Lalu akan dilakukan gelar perkara.
“Hasil gelar perkara ini lah yang nanti diputuskan penyidik, apakah laporan tersebut masuk dalam unsur pidana atau tidak. Kalau mengandung unsur pidana, nanti akan ditingkatkan ke penyidikan guna mencari siapa pelakunya,†terang Argo.
Argo menjelaskan, proses atau tahapan yang diuraikan itu adalah SOP penyidik dalam melakukan tugas penyelidikan sesuai undang-undang yang berlaku.
“Jadi, pasca laporan masuk itu ada juga tahap awal dengan mempelajari laporan, dan saat ini kita masuk ke tahap klarifikasi. Untuk agendanya, kita belum tahu kapan. Saya belum dapat informasi dari penyidiknya,†pungkas argo.
Seperti diketahui, Fairuz A Rafiq resmi melaporkan mantan suaminya, Galih Ginanjar dan pasangan YouTuber, Rey Utami-Benua, pada Senin (1/7). Dia datang bersama dengan suami, keluarga, serta kuasa hukumnya Hotman Paris Hutapea ke Polda Metro Jaya.
Adapun laporan yang dibuat Fairuz, buntut pernyataan celaan mantan suaminya Galih Ginanjar dengan menyebutnya ‘bau ikan asin’. Pernyataan diungkapkan lewat konten video yang diunggah YouTuber Rey Utami dan suaminya, Pablo Benua.
Dalam akun Youtube Rey Utami-Benua, Galih diwawancara oleh Rey Utami dengan judul konten ‘Mulut Sampah’. Awalnya, Galih ditanya soal rumah tangganya dengan istrinya, Barbie Kumalasari, hingga akhirnya pertanyaan sampai ke masalah ranjang.
Dalam perbincangan itu, Galih menyinggung hubungan masa lalunya dengan Fairuz saat menjadi pasangan suami-istri. Galih mengumpamakan Fairuz dengan ‘ikan asin’.
Hal ini sontak mengundang reaksi netizen. Banyak yang mengecam Galih Ginanjar atas ucapannya itu. Tidak hanya itu, pemilik konten, pasutri Rey Utami dan Pablo Benua, pun kena imbasnya. Mereka dianggap membuat konten sampah. (*/dbs)
