6 May 2024 - 10:22 10:22

Polisi Cokok Tersangka Pembunuhan Sopir Grab Pakai Cutter

WartaPenaNews, Jakarta -Aparat Satreskrim Polresta Bogor Kota membekuk Fadli Pranata, tersangka kasus pembunuhan terhadap sopir mobil Cayla, Ahsanul Fauzi (41), yang ternyata merupakan kendaraan taksi online Grab.

Tersangka merupakan penumpang mobil Grab yang dikemudikan korban. Dia ditangkap di wilayah Cibinong, Kabupaten Bogor. Identitas pelaku terbongkar dari riwayat pemesanan yang ternyata meminjam aplikasi Grab dari sebuah warung makan.

“Hasil pemeriksaan kami pelaku merencanakan karena cutter-nya sudah disiapkan. Dia pesan aplikasi Grab bukan dari nomor handphone-nya, dia minjem dari warung yang dia makan sebelumnya,” kata Kapolresta Bogor Kota Komisaris Besar Polisi Hendri Fiuser kepada wartawan saat rilis di Mapolresta, Senin, 4 November 2019.

Hendri mengatakan, korban Fauzi ditemukan dalam kondisi tak bernyawa oleh petugas keamanan Bank BRI di Jalan Raya Wangun, sekitar pukul 02.45 WIB dini hari. Usai melakukan penyidikan, lanjut Hendrik, Minggu 3 November tengah malam pelaku pembunuhan berhasil dibekuk. “Pelaku kuat berdasarkan keterangan saksi dan barang bukti yang ada dan keterangan dari pada tersangka bahwa adalah pelaku pembunuhan di TKP (tempat kejadian perkara),” kata Hendri.

Kronologi pembunuhan, lanjut Hendrik, pelaku meminta korban mengantar ke ATM dengan dalih mengambil uang untuk membayar ongkos. Setelah memberi uang ongkos, pelaku langsung menusuk korban dengan menggunakan pisau cutter.

“Pada saat mengambil uang kembalian uang Grab yang dibayarkan. Pelaku bayar dengan pecahan Rp100 ribu, kemudian korban mengeluarkan dompetnya untuk mengembalikan uang. Pada saat itu tersangka menusukan cutter ke leher kiri korban,” ujar Hendri.

Namun upaya perampokan ini gagal lantaran dompet korban jatuh ke depan korban, di bawah perseneling rem. Korban kemudian berteriak dan membunyikan klakson. Pelaku pun panik dan akhirnya meninggalkan korban dalam keadaan penuh luka.

“Karena tersangka panik, korban berteriak dan (bunyikan) suara klakson, gas mobil dalam posisi tinggi sehingga mengundang warga sekitar,” ujarnya. Pelaku langsung kabur lewat pintu kiri.

Sebelumnya diberitakan VIVAnews, pengemudi Toyota Cayla ditemukan bersimbah darah oleh Satpam Bank BRI Harjasari di Jalan Raya Wangun, Kelurahan Sindangsari, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Jawa Barat. Meski belum diketahui penyebab pengemudi tersebut meregang nyawa, namun di dalam mobil ditemukan pisau cutter.

Informasi yang dihimpun, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 02.45 WIB. Menurut informasi satpam dari bank BRI, Nana Jumhana, dia yang baru keluar dari toilet mendengar ada teriakan dan bunyi klakson. Nana langsung keluar dan melihat mobil toyota Galya bernomor polisi F 1088 CL berwarna Silver. Saat dihampiri keadaan pintu samping kiri bagian belakang terbuka dan pintu depan sopir terbuka.

Setelah diperiksa oleh Nana, terlihat ada kucuran darah dan sosok pria berlumuran darah. Kaget melihat itu, Nana langsung telepon pihak Polsek Bogor Timur, Polresta Bogor Kota. Selang 10 menit kemudian petugas dipimpin AKP Wagiman mendatangi lokasi. (mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
6 May 2024 - 10:16
Ada Tumpahan Oli, Jalan Juanda Depok Macet Parah

WARTAPENANEWS.COM – Jalan Juanda dari arah Cisalak ke arah Margonda, Depok, macet parah tadi pagi, Senin (6/5) sekitar pukul 08.00 WIB. Ada tumpahan oli jalan dekat Pesona Square Mal. Pantauan

01
|
6 May 2024 - 09:13
4 Pelaku Penipuan Pengusaha Plastik di Tangerang Dibekuk

WARTAPENANEWS.COM – Polisi mengamankan empat orang berinisial TM (29), GR (31), HH (37) dan ANS (24), pelaku penipuan dengan modus membeli plastik gilingan di Kabupaten Tangerang. Korban mengalami kerugian mencapai

02
|
6 May 2024 - 08:29
Dua Anak di Jember Alami Gangguan Jiwa akibat Terlalu Sering Main Game Online

WARTAPENANEWS.COM – Dua kakak beradik ini berinisial EW (19) dan SA (17), warga Desa Sruni, Kecamatan Jenggawah, Jember, Jawa Timur mengalami gangguan jiwa. Mereka berdua kini terus mendapatkan bantuan terapi dan

03