22 April 2025 - 18:57 18:57
Search

Rabu Siang, Jogjakarta Diguyur Hujan Es

WartaPenaNews, Jogjakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisikan (BMKG) Jogjakarta membenarkan terjadinya hujan es di sejumlah wilayah di Kota Jogjakarta dan Kabupaten Sleman, Rabu (3/3) siang. Hujan es ini terjadi karena adanya pertumbuhan awan cumulonimbus di langit Jogjakarta.

“Betul, terpantau telah terjadi hujan es di Kecamatan Turi (Sleman) dan Kota Jogjakarta,” kata Kepala Stasiun Klimatologi Sleman, Reni Kraningtyas melalui keterangan tertulisnya.

Menurut Reni, hujan es masih berpotensi tinggi terjadi selama musim hujan, khususnya pada saat pancaroba. “Hujan es ini sifatnya sangat lokal (radius 2 km) yang disebabkan oleh pertumbuhan awan cumulonimbus lebih dari 10 kilometer,” kata dia.

Reni menjelaskan saat udara hangat, lembab, dan labil di permukaan bumi maka pengaruh pemanasan bumi yang intensif akibat radiasi matahari akan mengangkat massa udara tersebut ke atmosfer yang kemudian mengalami pendinginan.

Setelah terjadi kondensasi selanjutnya akan terbentuk titik-titik air yang terlihat sebagai awan cumulonimbus (Cb). Karena kuatnya energi dorongan ke atas saat terjadi proses konveksi maka puncak awan sangat tinggi hingga sampai freezing level yang selanjutnya terbentuk kristal-kristal es dengan ukuran yang cukup besar.

“Saat awan sudah masak dan tidak mampu menahan berat uap air, terjadi hujan lebat disertai es. Es yang turun ini bergesekan dengan udara sehingga mencair dan ketika sampai permukaan tanah ukurannya lebih kecil,” kata dia.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mencatat laporan hujan es terjadi di sejumlah titik di DIY meliputi Jogoyudan, Jetis, Kota Jogjakarta pada pukul 13.15 WIB; Girikerto, Kecamatan Turi, Sleman; Jalan C. Simanjuntak, Kota Yogyakarta; Murangan, Triharjo, Sleman; serta kawasan UGM, Sleman. (wsa)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait