4 July 2025 - 03:45 3:45
Search

RUPSLB WEGE Tahun 2020 Tunjuk Sugeng Rochadi sebagai Komisaris Utama

WartaPenaNews, Jakarta – PT Wijaya Karya Bangunan Gedung
Tbk. (WEGE) hari ini menggelar Rapat Umum Pemegang Saham
luar Biasa (RUPSLB) Tahun 2020 di Best Western Premier The
Hive Jalan D.I. Panjaitan Kav. 3-4 Jakarta, Selasa (28/7).

Sebelum Rapat yang dimulai pukul 14:00 WIB Siang ini, WEGE
terlebih dahulu melaksanakan Prosedur Pencegahan Covid-19
yang mengacu pada Maklumat Kapolri Nomor Mak/2/lll/2020,
dengan cara pengukuran suhu tubuh, pemberian hand sanitizer,
pembagian masker untuk setiap peserta dan pemberlakuan
social distancing melalui pengaturan jarak untuk tempat duduk.
Hal ini dilakukan untuk menciptakan Rapat yang kondusif, aman
dan sehat.

Agenda RUPSLB kali ini adalah Perubahan Pengurus Perseroan
dan/atau Perubahan Nomenklatur Jabatan. Untuk Dewan
Komisaris diputuskan memberhentikan dengan hormat Bapak
Destiawan Soewardjono sebagai Komisaris Utama, Bapak Ridwan
Abdul Muthalib sebagai Komisaris dan Bapak Adji Firmantoro
sebagai Komisaris Independen.

Kemudian mengangkat Bapak
Sugeng Rochadi sebagai Komisaris Utama, Bapak Bambang
Pramujo sebagai Komisaris dan Bapak Joseph Prayogo sebagai
Komisaris Independen, sedangkan untuk Jajaran Direksi
diputuskan memberhentikan dengan hormat Bapak Rudy
Hartono sebagai Direktur Operasi 1 dan kemudian mengangkat
Bapak Bagus Tri Setyana sebagai Direktur Operasi 1.
Sehingga dengan persetujuan RUPSLB hari ini, susunan Dewan
Komisaris WEGE menjadi:

No. Komisaris Susunan Baru
1 Komisaris Utama Sugeng Rochadi
2 Komisaris Ahmad Fadli Kartajaya
3 Komisaris Yulianto
4 Komisaris Bambang Pramujo
5 Komisaris Independen Joseph Prayogo

Sedangkan susunan Direksi menjadi sebagai berikut;
No. Direksi Susunan Baru
1 Direktur Utama Nariman Prasetyo
2 Direktur Operasi 1 Bagus Tri Setyana
3 Direktur Operasi 2 Mochamad Yusuf
4Direktur Keuangan, Human
Capital & Manajemen Risiko
Syailendra Ogan
5Direktur Teknik &
Pengembangan Djaka Nugraha
Kontrak Baru Hingga Juni 2020
Capaian Kontrak Baru WEGE hingga Juni 2020 mencapai
Rp1,02 triliun. Capaian kontrak baru yang telah diperoleh
tersebut antara lain: BI Palangkaraya, Gedung Mandiri Denpasar,
RS Pertamina Simprug Corona, RS Antam Medika, The Park Mall
Kendari (PSA), RSPJ Darurat Corono PT Pertamedika DKI
Jakarta, RS Airlangga Surabaya Corona, RS Corona Lamongan,

RSCM Darurat Corona RSCM DKI Jakarta dan Interior Gedung
BUMN. Capaian Kontrak Baru tersebut menunjukkan komposisi
pasar BUMN 42%, pemerintah 31% dan swasta 27%.

“Pandemi Covid 19, menyebabkan perlambatan di hampir
seluruh sektor usaha di Indonesia, termasuk di bisnis konstruksi
Gedung yang berimbas pada penurunan dan mundurnya tendertender di awal tahun ini, namun bisnis WEGE saat ini tetap
berjalan dan tumbuh, karena kami fokus pada pengerjaan
proyek-proyek carry over yang telah kami peroleh di tahun
sebelumnya” ujar Nariman menjelaskan.

Laba Bersih WEGE Triwulan 1/2020 Rp82,88 Miliar
WEGE mencatatkan kinerja positif berdasarkan Laporan
Keuangan per tanggal 31 Maret 2020 (Unaudited), hingga
Triwulan 1/2020 WEGE meraih laba bersih Rp82,88 miliar atau
naik 6,64% (yoy) dari capaian laba bersih di periode yang sama
tahun lalu Rp77,71 miliar.

Peningkatan laba bersih tersebut ditopang oleh peningkatan
pendapatan lainnya pada laba ventura bersama yang mengalami
peningkatan sebesar Rp2,86 miliar atau tumbuh 20,69% (yoy)
dari Rp13,81 miliar pada Triwulan 1/2019 menjadi Rp16,67 miliar
pada Triwulan 1/2020. Adapun, kas dan setara kas per 31 Maret
2020 sebesar Rp877,04 miliar, total ekuitas senilai Rp2,24 triliun
dan total aset sebesar Rp5,96 triliun.

Menurut Direktur Keuangan Syailendra Ogan, pencapaian ini
didasari pada komitmen untuk fokus pada peningkatan laba
perusahaan salah satunya melalui pengelolaan keuangan
terutama biaya dengan baik serta mampu mengendalikan
kontrak-kontrak yang diperoleh melalui efisiensi pengendalian
secara berjenjang dan sentralisasi.

WEGE Raih Rekor MURI Pelaksana Ahli Fungsi RSPJ dan
Pembangunan RSPP Simprug Jakarta
Di hari yang sama, WEGE juga memperoleh Museum Rekor Dunia
Indonesia (MURI) sebagai Pelaksana/kontraktor dua proyek
Rumah Sakit Rujukan Covid 19 milik Pertamina. Rekor pertama
sebagai Pelaksana Alih Fungsi RS BUMN menjadi RS Rujukan
Covid-19 Tercepat (RS Pertamina Jaya Jakarta) dan yang kedua,
Pelaksana Pembangunan RS BUMN Rujukan Covid – 19
Modular dengan Ruang Rawat Inap Terbanyak (RSPP
Extension COVID-19 Simprug Jakarta)

Atas pemecahan dua rekor ini, WEGE meraih penghargaan dari
Museum Rekor – Dunia Indonesia (MURI). Piagam Penghargaan
MURI dengan Nomor 9553/R.MURI/VII/2020 dan Nomor
9552/R.MURI/VII/2020 tanggal 22 Juli 2020 diumumkan dan
diserahkan secara simbolis oleh Senior Manager MURI Awan
Rahargo kepada Manajer Divisi Konstruksi 1 Kurniawan
Prabawayudha di Best Western Premier The Hive Jakarta, Selasa
(28/7).

Apresiasi ini merupakan Kontribusi WEGE dalam mendukung
program pemerintah yang tertuang dalam Keputusan Menteri
Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.01.07/MENKES/169/2020 Tentang Penetapan Rumah Sakit
Rujukan Penanggulangan Penyakit Infeksi Emerging Tertentu. (Azk)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait