IPOL.ID – Ada makna mendalam bagi Mirdiyanti, isteri Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono saat memberikan nama dua komodo yakni Polita dan Juma di kandang komodo di Taman Margasatwa Ragunan (TMR) di Jalan RM Harsono, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (26/5).
Mirdiyanti mengatakan, dua komodo yang telah dilahirkan itu mengingatkan ketika dia mendampingi Bapak Heru Budi Hartono menjadi Pj Gubernur DKI sementara. Dua komodo itu diberi nama Polita untuk yang betina dan Juma yang jantan, disingkat menjadi PJ.
Sedangkan nama Polita artinya adalah cerdas dan pintar sehingga mudah-mudahan (komodo) ini pintar dan betah menghuni di ragunan. Kemudian Juma diartikan sebagai hari Jumat yang membawa keberkahan.
“Untuk komodo jantan Juma artinya Jumat, pemberian nama dilakukan pada hari Jumat yang berkah ini semoga sehat, cerdas serta memberikan manfaat untuk ragunan agar banyak pengunjung yang datang melihat Polita dan Juma,” kata Mirdiyanti didampingi Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Pemprov DKI Jakarta, Endang Joko Agus di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta, Jumat (26/5) siang.
Lebih jauh saat ditanyakan mengenai wisata ragunan bagi warga DKI Jakarta? Mirdiyanti menuturkan, syukur alhamdulillah dari sejak kecil hingga sekarang ini ragunan masih sama.
“Itu waktu saya kecil juga sampai hari ini masih sama (ragunan). Berarti ragunan ini selalu dirawat. Siapapun pemimpinnya (Jakarta) sepertinya merawat ragunan ini, seperti memiliki ragunan ini,” ujar perempuan berhijab merah muda tersenyum semringah.
Diinformasikan bahwa diboyongnya dua bayi satwa langka ke lokasi kandang komodo tersebut merupakan kerjasama antara Taman Margasatwa Ragunan dengan Taman Safari Indonesia, Cisarua Bogor, Jawa Barat.
Dalam kegiatan penamaan dua bayi komodo berjenis kelamin jantan dan betina pada Jumat Barokah, Dharma Wanita Persatuan Provinsi DKI Jakarta Berkolaborasi dengan Dharma Wanita Persatuan Dinas Pertamanan dan Hutan Kota, Taman Margasatwa Ragunan, Jumat 26 Mei 2023.
Turut dihadiri Cinthya Bayu, Ketua Dharma Wanita Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta, Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta, Bayu Meghantara dan Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Pemprov DKI Jakarta, Endang Joko Agus. (Joesvicar Iqbal)
