WartaPenaNews, Jakarta – Presiden Direktur PT Bank BCA Syariah, John Kosasih menyampaikan, “BCA Syariah dapat menunjukan kinerja yang positif di tahun 2019 dan mencapai target yang telah ditetapkan. Di tahun 2020 merupakan tahun yang penuh tantangan bagi perbankan syariah, namun kami senantiasa optimis dapat menjaga momentum pertumbuhan yang positif dan berkesinambungan.”
Pertumbuhan Aset BCA Syariah didukung oleh pertumbuhan pembiayaan sebesar Rp. 5,64 triliun, naik menjadi 15,22 % YoY. Penyaluran pembiayaan sebagian besar dari kontribusi oleh pembiayaan produktif, diantaranya untuk pembiayaan infrastruktur untuk pembangkit listrik, dan jalan tol. Serta pembiayaan modal kerja dan investasi. Kualitas pembiayaan BCA Syariah tetap terjaga baik dengan Non Performing Financing (NPF) sebesar 0,58 % secara gross dan 0,26 % secara nett.
Saat ini BCA Syariah hadir di :
Sumatera dengan 4 kantor cabang dan 2 unit layanan syariah.
Ja – Bar : 1 kantor cabang, 3 unit layanan syariah.
Ja – Teng : 3 kantor cabang, 7 unit layanan syariah.
Ja – Tim : 1 kantor cabang, 2 kantor cabang pembantu, 12 unit layanan syariah.
Jabodetabek : 4 kantor cabang, 12 kantor cabang pembantu, 16 unit layanan syariah. (bud)