4 July 2025 - 15:13 15:13
Search

Sepertiga Milenial Berpikir Bahwa Mereka Target Membosankan Bagi Penjahat Siber, Benarkah?

WartaPenaNews, Jakarta -  Keamanan online menduduki peringkat teratas sebagai faktor terpenting bagi kaum milenial
dalam mencari “Zona Nyaman Digital” mereka di rumah, terlepas dari kenyataan bahwa lebih
dari sepertiga milenial (37%) berpikir mereka target yang membosankan bagi para pelaku
kejahatan siber, studi terbaru Kaspersky membuktikan.

Laporan global terbaru Kaspersky, More Connected Than Ever Before: How We Build Our Digital
Comfort Zones, mengeksplorasi tentang bagaimana orang-orang mengubah kebiasaan dalam
kehidupan mereka untuk tetap merasa nyaman dengan kehadiran teknologi. Meskipun para milenial
memiliki tendensi untuk memperketat keamanan online mereka, namun nyatanya tindakan yang
dilakukan menunjukkan cerita berbeda.
Dengan banyaknya milenial yang berpikir bahwa mereka terlalu membosankan untuk menjadi target
para pelaku kejahatan siber, sebanyak 36% mengatakan sadar harus berbuat lebih banyak untuk
memperkuat keamanan digitalnya, namun masih belum tidak menjadikannya prioritas utama dalam to-
do-list mereka.

Akibat normal baru yang memaksa banyak orang untuk bekerja dari rumah, rumah menjadi pusat
teknologi bagi para milenial. Mereka sekarang menghabiskan hampir dua (1,8) jam ekstra di dunia
daring setiap hari dibandingkan dengan awal tahun, menjadikan rata-rata harian mereka mencapai 7,1
jam sehari. Hampir setengah (49%) mengatakan peningkatan waktu online ini membuat mereka lebih
sadar akan keamanan digitalnya. Kaum milenial menghabiskan sebagian besar waktunya di media
sosial, dan hampir dua pertiga (61%) mengatakan bahwa peningkatan kencan online dari rumah
menjadi perhatian khusus bagi keamanan digital mereka.

Untuk mengatasi masalah ini, hampir setengah (52%) milenial sekarang mengatakan bahwa mereka
hanya menjalankan aplikasi yang dapat dipercaya pada perangkat dari toko resmi seperti Apple Store
dan Google Play. Dan sebanyak 49% menjalankan pemindaian anti-virus regular pada setiap perangkat
mereka untuk perlindungan diri. Namun, garis mengganggu juga muncul dengan sebesar 13% milenial
mengaku menggunakan Wi-Fi tetangga mereka secara diam-diam.

“2020 telah menjadi tahun yang menentukan bagi rumah digital. Dengan banyak dari kita di seluruh
dunia berada di masa karantina, peningkatan interaksi dan ketergantungan pada teknologi telah
meningkat secara dramatis. Oleh karena itu, kami ingin melakukan penelitian yang akan mengungkap
bagaimana tahun ini telah memengaruhi tindakan serta emosi kita terkait kehidupan digital. Apa yang
menjadi zona kenyamanan digital dan artinya bagi kita saat ini? Tidak mengherankan bahwa kaum
milenial, yang akan berperan membentuk masyarakat dalam penggunaan teknologi di masa depan,
lebih menekankan pada keamanan digital – terutama di saat garis antara pekerjaan dan rumah menjadi
semakin kabur. Membentengi diri dari ancaman digital bisa menjadi sederhana, dan ini akan membantu
kita untuk lebih memahami cara mengoptimalkan keselamatan diri dalam zona kenyamanan digital
setiap individu ”. Ucap Andrew Winton, Vice President, Marketing di Kaspersky.
“Dikatakan bahwa kaum milenial adalah ahli digital dan ini dapat mengarah pada tantangan lain yang
mengharuskan kelompok tersebut menemukan ‘zona kenyamanan digital’ mereka sendiri. Fakta bahwa

dengan banyak berbagi akomodasi dengan teman serumah nyatanya dapat membuat mereka merasa
tidak aman secara digital, terutama pada masa awal tinggal bersama. Kecenderungan mereka untuk
berpindah rumah dan pergi bekerja dapat membuat perasaan ini semakin memburuk. Dalam hal ini,
penting untuk berbicara dan berkomunikasi secara terbuka mengenai kekhawatiran tersebut dengan
sesama teman serumah. Misalnya untuk berbagi biaya perangkat lunak keamanan, membuat aturan
secara eksplisit dalam penggunaan perangkat umum apa saja yang dapat digunakan dan sebagai
upaya mengenal satu sama lain dengan lebih baik.” tambah Dr. Berta Aznar Martínez, psikolog
terkemuka – Universitas Ramon Llull di Barcelona.
Untuk memastikan perangkat dan informasi pribadi Anda tetap terlindungi di internet, Kaspersky
menyarankan para milenial untuk:
● Perhatikan keaslian situs web. Jangan mengunjungi situs web sampai Anda yakin situs web itu
sah dan mulailah dengan ‘https’. Carilah ulasan situs yang tampak mencurigakan bagi Anda
● Simpan daftar akun online dengan baik, sehingga Anda memiliki pemahaman penuh tentang
layanan dan situs web mana yang mungkin menyimpan informasi pribadi Anda
● Memblokir instalasi program dari sumber yang tidak dikenal dalam pengaturan ponsel cerdas
dan hanya menginstal aplikasi dari toko aplikasi resmi
● Mulailah menggunakan “Privacy Checker” untuk membantu profil media sosial Anda lebih
pribadi. Ini akan mempersulit pihak ketiga dalam menemukan informasi yang sangat pribadi
● Gunakan Kaspersky Security Cloud dengan fitur pemantauan jaringan rumah yang dapat
mengirim pemberitahuan dan peringatan jangka pendek ke seluruh perangkat yang berisiko di
kediaman Anda, dan dengan cepat mendeteksi pengganggu Wifi. (cim)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait