wartapenanews.com – Pos Koramil Persiapan Mare di kampung Suswa Distrik Mare, Kabupaten Maybrat, Papua Barat, diserang oleh seorang pria pada Minggu (17/4).
Pelaku penyerangan bernama Frangky Nauw berusia 50 tahun. Dia merupakan warga Kampung Nafasi Distrik Mare ,Papua Barat. Ia juga merupakan Ketua Bamuskam Nafasi, Kabupaten Maybrat.
Belakang terungkap Frangky menyerang Pos Koramil itu dalam keadaan mabuk. Dia dilumpuhkan karena akan menyerang dan melukai Komandan Koramil.
Berdasarkan keterangan Kodam XVIII/Kasuari, penyerangan bermula ketika pelaku lari ke arah Posramil Mare dengan membawa parang. Ia menuju Posramil bersama sejumlah orang yang juga sama-sama dalam kondisi mabuk.
“Saat pelaku mendekat ke Posramil, Danposramil Letda Inf Damanik beserta anggota yang sedang melaksanakan siaga berusaha memberikan peringatan dengan kata-kata agar tidak mendekat,” tulis keterangan Kodam XVIII/Kasuari.
“Akan tetapi, pelaku tetap bersikeras maju sambil membawa parang sehingga salah satu anggota Posramil memberikan tembakan peringatan pertama ke arah atas,” tambah mereka.
Peringatan tersebut tidak dihiraukan oleh pelaku dan tetap maju menuju Posramil. Sehingga diberikan tembakan peringatan kedua ke arah tanah.
“Peringatan kedua juga masih tidak dihiraukan sehingga pelaku tetap maju dan naik ke tangga Pos sambil mengayunkan parang ke Danramil yang berada kurang lebih satu meter dari pelaku,” jelas Kodam XVIII/Kasuari.
Anggota Posramil langsung melakukan tindakan melumpuhkan pelaku dengan tembakan ke arah kaki dan mengenai mata kaki kanan. Pelaku akhirnya berhenti dan diamankan anggota Posramil.
“Beberapa orang lain yang datang bersama pelaku akhirnya melarikan diri,” kata Kodam XVIII/Kasuari.
Setelah diamankan, pelaku selanjutnya diberikan pertolongan untuk menghentikan pendarahan.
“Saat ini, kejadian sedang dalam tahap penyelidikan oleh pihak yang berwenang dan dijaga oleh aparat agar masyarakat tetap tenang dan kondusif,” tutup Kodam XVIII/Kasuari. (mus)