wartapenanews.com – Timnas Indonesia U-20 harus mengakui keunggulan Irak pada laga pembuka Grup A Piala Asia U-20 2023 di Uzbekistan.
Skuad garuda muda harus menyerah dua gol tanpa balas melawan 10 pemain Irak akibat kartu merah.
Pelatih Timnas Shin Tae-yong tak mau menyalahkan udara dingin yang menyelimuti lokasi bertanding. Cuaca di Uzbekistan rata-rata saat ini bisa mencapai 2-14 derajat celcius. Timnas bahkan harus datang lebih awal untuk beradaptasi dengan cuaca dingin.
“Untuk masalah cuaca yang dingin, itu berbeda dengan cuaca di Indonesia. Jika Anda bilang kita kalah karena cuacanya dingin, itu hanya akan menjadi alasan. Maka menurut saya masalahnya adalah kurangnya konsentrasi,” kata Shin usai laga, Rabu (2/3/2023).
Garuda Muda sempat mengimbangi permainan Irak pada babak pertama, pemain seperti Hokky Caraka dan Ronaldo Kwateh memiliki beberapa peluang bagus. Indonesia bahkan sempat unggul jumlah pemain karena pemain Irak mendapat kartu merah, namun mereka harus mengakui keunggulan tim lawan.
Dengan kekalahan ini, Shin mengakui jika pertandingan selanjutnya akan semakin sulit, apalagi pada laga terakhir, Ronaldo Kwateh dan kawan-kawan harus melawan tuan rumah.
“Pada turnamen seperti ini, pertandingan pertama sangat penting, maka tentu saja pertandingan-pertandingan berikutnya akan sangat sulit,” terang pelatih asal Korsel tersebut.
“Tentu saja akan sangat sulit untuk pertandingan kedua. Namun saya harus membawa atmosfer yang bagus ke dalam tim. Saya tidak akan membawa atmosfer buruk ke tim,” tambahnya.
Mantan pelatih Timnas Korea Selatan itu juga memastikan, skuad garuda muda yang dibawa, tak akan menyerah sampai akhir pertandingan grup dan akan memberikan yang terbaik.”Kami tidak akan menyerah, kami datang kemari untuk memenangi pertandingan, bukan sekedar berpartisipasi,” tegasnya.
Timnas Indonesia U-20 saat ini menghuni posisi terakhir Grup A dengan nol poin, sama dengan tim Suriah yang juga takluk 0-2 dari Uzbekistan pada laga pertamanya. Dua posisi teratas dihuni oleh Irak dan tuan rumah Uzbekistan.
Anak-anak asuh pelatih Shin hanya memiliki waktu tiga hari untuk mempersiapkan diri, sebelum pada Sabtu (4/3/2023) memainkan pertandingan kedua fase grup dengan menghadapi Suriah di tempat yang sama. Garuda Muda akan menyelesaikan fase grup dengan bertemu Uzbekistan di Stadion Istiqlol, Fergana, pada Selasa (7/3/2023) mendatang. (mus)
