21 April 2025 - 02:43 2:43
Search

Soal Jabatan Presiden, Megawati: Kalau Sudah 2 Kali Ya Sudah

wartapenanews.com – Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyinggung capres dalam pidatonya di puncak HUT ke-50 PDIP di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (10/1).

Megawati awalnya menjelaskan arti Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945 bagi Indonesia. Ia mengatakan, Pancasila dan UUD 1945 harus dijalankan dengan konsekuensi karena telah menjadi kesepakatan bersama.

“Saya ingin apa yang sudah dijalankan itu konsekuen, harus ada kontinyuitas, karena saya sendiri engga bisa tahu kalau nanti buat patokan pemimpin seperti apa yang sekiranya akan ibu pilih,” kata Megawati.

“Kan saya bilang mungkin saya sudah ada di awang-awang. Jadi sekarang, kalau kita berpegang pada Pancasila karena Pancasila yang mengayomi lalu turun ke UUD 45, itu sudah sepakat dari pimpinan di republik ini,” tambah dia.

Ketua Dewan Pengarah BRIN itu kemudian menyinggung soal Presiden Sukarno yang diangkat menjadi presiden sumur hidup. Hal itu juga yang menjadi pemicu runtuhnya orde lama.

“Ketika Bung Karno jadi presiden seumur hidup, noh mendadak-mendadak gitu, sepertinya terus dibuat kesalahan, dilengserkan ini apa mau gitu terus?” kata Megawati.

“Ini pernyataan saya seorang ibu, ibu rumah rangga dan WNI, apa mau gitu kita? Seperti uji coba terus menerus enggak ada habisnya, kalau sudah 2 kali ya 2 kali,” lanjut dia.

Lebih jauh, Megawati menyinggung ketika dirinya mengusung Jokowi menjadi presiden.

Menurutnya, Jokowi memang layak karena mempunyai kapasitas yang mumpuni.

“Kalau Pak Jokowi enggak pinter, ngapain saya jadiin kalau engga pinter? Ini orang kan sekarang nunggu,” tutur Megawati.  (mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait