30 Mei 2023 - 17:19 17:19

Sosialisasi Fintech Dinilai Belum Maksimal

WartaPenaNews, Jakarta – Peran pemerintah melalui Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sejauh ini belum maksimal melakukan sosialisasi terhadap financial technology (fintech). Alhasil masih banyak masyarakat yang belum mengenal inovasi dalam bidang keuangan itu. Dampaknya pun tidak sedikit masyarakat tertipu pinjam meminjam uang berbasis digital.

Tercatat, berdasarkan data Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) sepanjang tahun 2018 telah mendapatkan 200 aduan dari masyarakat atas layanan pinjam memintam fintech.

Agar fintech tetap sesuai dengan regulasi yang dibuat menteri, maka OJK menegaskan bahwa ada beberapa prinsip-prinsip yang diterapkan dalam pengaturan fintech, yaitu fintech risikonya ada di investor.

“Kalau bank risikonya ada di bank, dia menghimpun dana, menyalurkan dana, banyak risiko, risiko kredit, risiko likuiditas, termasuk risiko operasional. Sementara fintech risiko ada di investor,” ujar Deputi Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Institute, Sukarela Batunanggar di Jakarta, Rabu (23/1).

Selain itu, lanjut dia, prinsip lainnya market conduct. Yang dimaksud market conduct di sini adalah OJK juga bertanggung jawab atas keberlangsungan bisnis fintech ke depan. “Caranya dengan transparasi dan edukasi terhadap konsumen,” katanya.

Tak hanya itu, OJK juga akan berkolaborasi dengan berbagai pihak seperti industri, asosiasi hingga akademi. Harapan sinergitas ini dapat mendorong inovasi ke depan yang lebih baik lagi. Dan juga, fintech akan menerapkan prinsip regulatory sandbox. Regulatory sandbox merupakan semacam laboratorium bagi perusahaan fintech sebelum memasarkan produksinya ke pasaran.

“Kita observasi, kita amati perilakunya, kita latih sehingga mereka jinak, terarah sesuai harapan kita. Jadi bisa observasi langsung terhadap bisnis model startup,” jelas dia.

Ketua YLKI, Tulus Abadi sebelumnya meminta OJK untuk mengatur dan sosialisasi fintech lebih gencar lagi. Hal ini karena masih banyak masyarakat yang belum paham dengan teknologi.

Lanjut dia, jika regulasi ini berpihak kepada masyarakat serta sosialisasi dilakukan secara masif, maka masyarakat yang pinjam meminjam uang melalui fintech dapat memahami aturan fintech dengan benar. Alhasil tidak ada lagi masyarakat yang tertipu.

“OJK baiknya atur karena di tengah literasi yang rendah, banyak masyarakat terkena eksploitasi bunga dan denda yang tak masuk akal,” terangnya. (dbs)

 

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Trending

penemuan mayat
Mayat Tanpa Busana di Depok Sulit Diidentifikasi karena Kondisi Tak Utuh
000_99B6ZA
Duel Manchester City Vs Arsenal: Laga Berburu Gelar
Leunca
Khasiat Menakjubkan Konsumsi Leunca untuk Obati Asam Urat
Jalan Tol Serbaraja bakal mendongkrak jalur distribusi daerah penyangga ibu kota Jakarta. (Foto: Kementerian PUPR)
Tol Anak Usaha Sinar Mas Land, Koneksikan Jakarta-Tangerang-Banten
Kaki direndam dalam garam kasar dan lada hitam
Khasiat Luar Biasa Rendam Kaki dalam Garam Kasar dan Lada Hitam
tulang
Kenali dan Rawat Tulang Belakang Anda dengan Kasur yang Tepat
satu 1
Cinta Laura-Putri Marino Gaungkan Kreativitas dan Kekuatan Wanita Indonesia di Festival Film Cannes
Rossarin Klinhom Foto: BabeOfTheDay
Model Seksi Asal Thailand Ini Gunakan Pakaian Dalam saat Main Kayak
vaksin
Ampuhkah Vaksin Saat Ini Atasi Virus Corona Baru?
KDRT
Istri di Depok jadi Korban KDRT Malah Ditahan

Pilihan Redaksi

Berita Terkait

|
30 Mei 2023 - 09:08
KPK Tegaskan Pemberhentian Brigjen Endar Bukan Ranah Ombudsman

wartapenanews.com – KPK menyebut pemberhentian Brigjen Endar Priantoro bukan ranah kewenangan Ombudsman. Sebab pemberhentian tersebut bukan ranah pelayanan publik, tetapi hukum administrasi kepegawaian. Hal tersebut yang menjadikan KPK tidak memenuhi

01
|
30 Mei 2023 - 08:36
12 Santri di Kabupaten Bandung Diperkosa Guru Ngaji

wartapenanews.com – Oknum guru ngaji di Cilengkrang, Kabupaten Bandung, berinisial ADR berakhir di bui. Ia dibui karena memperkosa 12 santrinya. Mirisnya, para korban merupakan anak di bawah umur. Usianya rentang

02
|
30 Mei 2023 - 08:12
Megawati dengan Ganjar Pranowo Dikabarkan Ada Kontrak Politik, Ini Bantahan PDIP

wartapenanews.com – Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PDIP Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul membantah adanya kontrak antara Ketum Megawati Soekarnoputri dengan Calon Presiden (Capres) Ganjar Pranowo. “Soal pilpres dan capres

03