12 May 2024 - 03:13 3:13

Sukarelawan Ganjartivity Bantu Lestarikan Tradisi Kebudayaan Lokal di Kabupaten Garut

Sukarelawan Ganjartivity Bantu Lestarikan Tradisi Kebudayaan Lokal di Kabupaten Garut

WartaPenaNews.Com – Sukarelawan Ganjar Creativity (Ganjartivity) menggelar acara bertajuk Ngadawuh Ganjar (Ngajar) di Desa Cinta, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Para sukarelawan yang terdiri dari para alumni muda Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Padjajaran (Unpad) dan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) itu turun langsung ke tengah masyarakat untuk melestarikan kebudayaan tradisional di Desa Cinta, Karangtengah, Garut, Minggu (23/7).

“Dengan mengadakan giat ketangkasan domba adu. Saya ingin ketangkasan domba adu itu sebagai ciri khas Garut bisa dipopulerkan, kami bantu juga mengangkat budaya ini biar bisa menasional, mendunia,” kata Ketua Ganjartivity, Dicky Fauzia, Selasa (25/7).

Pada acara tersebut, warga Desa Cinta menampilkan ketangkasan adu domba dan beberapa jenis permainan anak, termasuk dalam kebudayaan tradisional di daerah setempat.

Menurut Dicky, tradisi ketangkasan adu domba dan permainan anak tradisional tersebut terancam punah apabila tidak dilakukan lagi oleh warga di daerah asalnya Kabupaten Garut.

“Domba Garut jelas memiliki ciri khas, jenis domba Indonesia itu terkenal lahir semua dari bibit-bibit terbaik, dan (Jenis domba) ini ada di Kabupaten Garut,” ungkapnya menilai Domba Garut memiliki potensi yang bagus.

Potensi Domba Garut diakui tak hanya untuk dijadikan ketangkasan domba adu tetapi juga bisa dikonsumsi dagingnya untuk memenuhi kebutuhan gizi masyarakat.

Dicky mengakui domba yang dipelihara dengan baik oleh masyarakat di Garut terbukti menghasilkan domba berbobot besar dengan daging berkualitas tinggi.

“Selain untuk ketangkasan, domba adu juga bagus buat (dimanfaatkan) dagingnya. Daging domba ini bagus karena beda dari domba daerah lain yang terbilang lebih kecil,” beber Dicky.

Namun, potensi sosial hingga ekonomis dari Domba Garut dinilai belum tersosialisasikan dengan baik ke seluruh wilayah Indonesia apalagi hingga mancanegara.

Melalui kegiatan yang digagas para sukarelawan Ganjartivity, Dicky berharap informasi mengenai potensi itu pun akan disebarluaskan ke seluruh negeri melalui dunia maya.

“Mungkin, dengan adanya pengetahuan yang baik tentang Domba Garut akhirnya yang lain juga tahu bahwa Domba Garut ini menghasilkan daging yang baik,” jelasnya.

Dalam kegiatan tersebut juga dibuka dengan penampilan pencak silat dan peragaan sejumlah permainan anak tradisional seperti lempar sarung, oray-orayan dan cingciripit.

Setelah itu, sejumlah warga memamerkan domba peliharaannya ke tengah lapangan sambil berjoget bersama sebelum akhirnya dilakukan ketangkasan adu domba.

“Domba Garut juga ada kesenian tradisionalnya, bahkan ketangkasan domba adu ini diakui oleh pemerintah nasional yang menjadi budaya asli warga Garut dan Provinsi Jawa Barat,” tegas Dicky.

Kegiatan tersebut pun mendapatkan respons positif dari warga setempat yang sengaja datang untuk menyaksikan ketangkasan adu domba secara langsung.

Sambutan itu pun, kata Dicky, menunjukkan dukungan warga terhadap Calon Presiden 2024, Ganjar Pranowo yang disosialisasikan oleh para sukarelawan Ganjartivity selama ini.

“Alhamdulillah di sini antusiasnya luar biasa dari masyarakat buat Pak Ganjar. InsyaAllah saya juga ingin, berharap Bapak Ganjar nanti kalau misalkan ada waktu untuk berkunjung ke Garut, kami akan mengadakan acara lebih besar lagi dari kegiatan ini,” ucapnya.

Para sukarelawan menyampaikan bahwa kegiatan-kegiatan mereka selama ini terinspirasi oleh Ganjar yang dinilai fokus dalam melestarikan tradisi kebudayaan tradisional selama menjabat Gubernur Jawa Tengah.

“Karena, saya melihat karakter Pak Ganjar, dia sangat senang dengan budaya. Pak Ganjar juga senang melestarikan dan membantu mempromosikan kebudayaan, ini biar masyarakat jadi pada tahu juga,” tukas Dicky.

Sementara itu, warga Desa Cinta menyampaikan harapan mereka untuk Ganjar apabila terpilih menjadi Presiden Republik Indonesia di 2024 mendatang, melalui para sukarelawan Ganjartivity pada kesempatan itu.

Dicky menyimpulkan harapan mereka pada umumnya terkait program pelestarian kebudayaan tradisional yang dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan warga.

“Harapan warga mungkin jelas ada bantuan dari pemerintah pusat untuk membantu melestarikan, bisa mendorong dan intinya bisa sama-sama melestarikan yang akhirnya muatan lokal itu bisa menjadi muatan internasional,” tutup Dicky. (Joesvicar Iqbal/msb)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
11 May 2024 - 12:17
Ayah di Bekasi Pukul Anak Pakai Linggis hingga Tewas

WARTAPENANEWS.COM – Polres Metro Bekasi Kota menghentikan kasus seorang ayah berinisial N (61 tahun) yang memukul anak kandungnya sendiri berinisial C (35) hingga tewas menggunakan linggis. Kasatreskrim Polres Metro Bekasi

01
|
11 May 2024 - 11:16
1 Orang Tewas, 3 Rumah Rusak di Pasuruan akibat Bom Ikan Meledak

WARTAPENANEWS.COM – Bom ikan atau bondet meledak di sebuah gudang Jalan Hangtuah IX RT 006 RW 009 Kelurahan Ngemplakrejo, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan, Jumat (10/5) malam. Ledakan tersebut menewaskan satu

02
|
11 May 2024 - 10:13
Sopir Taksi di Bali Diringkus Usai Bawa Kabur Tas Berisi Uang Rp30 Juta

WARTAPENANEWS.COM – Oknum sopir taksi berinisial IKEP (40) diringkus di rumahnya di Jalan Imam Bonjol, Denpasar, karena membawa pulang tas milik penumpangnya yang tertinggal. Dalam tas milik WN Prancis berinisial

03