22 April 2025 - 21:58 21:58
Search

Susah Tidur Saat Kecapekan, Apa Penyebabnya?

WartaPenaNews, Jakarta – Badan capek ialah pertanda jika Anda memerlukan istirahat. Itu penyebabnya setelah kelelahan dari beraktivitas seharian biasanya Anda bertambah mudah tertidur lelap. Tetapi kadang, sebagian orang justru menyalahkan sulit tidur malam karena kelelahan. Mengapa, ya, badan lelah justru membuat susah tidur dan resah selama malam?

Jadwal tidur yang jelek membuat Anda susah tidur malam walau badan sudah kelelahan
Dikutip dari Huffington Post, susah tidur malam karena badan kelelahan dapat jadi buah simalakama dari jadwal tidur yang jelek sejak sebelumnya. Ini, jika dari pertama Anda sudah memiliki pola tidur yang berantakan (dan terlatih tanpa perbaikan), Anda tidak akan merasakan bugar dan semangat untuk beraktivitas. Badan yang berasa “berat” karena kurang tidur dapat membuat Anda lebih mudah kelelahan.

Akumulasi dari gabungan depresi fisik karena badan yang kelelahan dan depresi emosional dari aktivitas harian yang ditambah lagi depresi karena Anda merasakan tidak segera dapat tidur yang selanjutnya membuat jam tidur Anda semakin menyusut, dapat menyebabkan Anda jadi susah tidur malam.

Masih sulit tidur malam? Mungkin ini tanda Anda mengalami masalah kelenjar adrenalin
Bila jadwal tidur Anda sudah baik tetapi masih seringkali sulit tidur malam karena badan kelelahan, ini mungkin tandanya badan Anda mengalami kekurangan hormon kortisol. Masalah atau kerusakan pada kelenjar adrenal bisa menyebabkan hal ini.

Hormon kortisol bertindak tingkatkan kadar gula dalam darah, menekan kerja skema imun, tingkatkan metabolisme lemak, protein, dan karbohidrat, dan menolong mengendalikan metabolisme dan jam biologis badan.

Masalah pada kelenjar adrenal bisa menyebabkan skema imun justru melemah saat depresi hadir menghampiri. Pada akhirnya, ketidakseimbangan kadar kortisol pada tubuh mengacak-acak jam biologis badan Anda.

Umumnya, saat pagi hari kadar kortisol akan bertambah tetapi dan makin alami penurunan saat malam hari hingga membuat kita tertidur. Tetapi jika Anda memiliki masalah kelenjar adrenal, yang terjadi dapat sebaliknya — hormon kortisol bertambah saat malam hari hingga Anda bertambah resah dan mengalami insomnia saat malam hari.

Diluar itu, masalah kelenjar adrenalin dapat menyebabkan Anda mengalami sindrom kecapekan akut, yang dapat jadi memperburuk keluhan susah tidur malam Anda. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, akumulasi dari depresi fisik dan emosional yang Anda mengmelawan sehari-hari bisa membuat badan makin rawan kelelahan dan akhirnya “drop”. Pada akhirnya, ini membuat Anda susah tidur malam setiap hari.

Beberapa gejala masalah kelenjar adrenal ialah:

  • Kecapekan akut
  • Pegal-pegal
  • Berat badan alami penurunan karena kehilangan nafsu makan
  • Tekanan darah rendah
  • Rambut rontok
  • Warna kulit jadi lebih gelap
  • Masalah pencernaan, seperti sakit perut, muntah, diare, dan mual

Awalilah melakukan perbaikan jadwal tidur Anda dari saat ini  Bila ini yang Anda alami, Anda dapat melakukan perbaikan jadwal tidur Anda mulai dari saat ini. Tidur ialah kegiatan yang penting dilakukan untuk istirahatkan semua organ badan yang repot kerja tanpa henti selama seharian tadi. Dengan mendapatkan tiduryang cukup setiap malam, Anda dapat kembali bugar setelah bangun tidur esokpaginya. Badan yang bugar pasti akan lebih “tahan banting” pada serangan depresi, baik secara fisik atau emosional.

Beberapa langkah simpel berikut ini bisa menolong Anda melakukan perbaikan jadwal tidur jadi lebih baik.

Singkirkan beberapa benda yang mengganggu tidur Anda. Jika Anda berpikir jika menonton TV sekalian tidur amembuat badan Anda santai, atau bermain ponsel bisa membuat Anda terlelap. Semestinya segara matikan TV dan jauhi ponsel Anda. Karena sinar dari beberapa benda itu menghalangi produksi melatonin yang membuat Anda mengantuk dan tidur. Mematikan lampu menolong tanggapan badan untuk memproduksi melatonin bertambah cepat hingga Anda bertambah cepat terlelap.

Benahi dan berkelanjutan pada jam tidur. Membiasakan diri tidur dan bangun di jam yang sama membuat irama sirkadian pada tubuh Anda normal kembali. Irama sirkadian merupakan ‘jam tubuh’ yang mengelola waktu siang dan malam, suhu badan, dan detak jantung.

Jauhi nikotin dan cafein. Ke-2 zat ini membuat Anda susah untuk tidur bila dikonsumsi setidaknya 5 jam sebelum jam tidur. (mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait