WartaPenaNews, Jakarta – Andik Vermansah mantap memilih 27 sebagai nomor punggung yang melekat di jerseynya bersama Madura United. Selain dipengaruhi nasihat sang ibu, pemilihan angka 27 juga tak lepas dari kecintaan Andik terhadap Persebaya Surabaya.
Andik adalah salah satu pemain yang diharapkan Bonek bisa bergabung dengan Green Force-julukan Persebaya pada musim 2019 ini. Sayang, tidak ada kesepakatan antara Andik dan manajemen. Eks Selangor FA tersebut akhirnya merapat ke Madura United.
Nah, bersama Laskar Sape Kerrab, Andik tidak bisa mengenakan nomor punggung 7. Sebab, nomor tersebut sudah menjadi milik pemain yang membela Madura United sejak 2016, Engelberd Sani.
Andik pun harus memilih nomor lain. Dia bisa saja menjatuhkan pilihan kepada nomor 21. Nomor tersebut ia gunakan saat memperkuat Tim Nasional (Timnas) Indonesia. Namun, pada akhirnya pemain jebolan Persebaya ini memilih nomor 27.
Saat dikonfirmasi Senin (7/1) pagi, Andik mengamini bahwa ia akan mengenakan nomor punggung 27 di Madura United. Menurut Andik, nomor tersebut merupakan hasil rekomendasi dari sang ibu, Jumiah.
“Ketika saya bingung, saya selalu bertanya kepada ibu,†ungkap Andik. “Kenapa saya setuju? Karena 27 adalah tahun kelahiran klub kebanggaan saya,†ucap mantan pemain Kedah FA ini.
Klub yang dimaksud Andik sudah tentu adalah Persebaya. Tim berjuluk Green Force ini lahir pada 18 Juni 1927. Andik yang tumbuh besar di Bogen, sudah mengenal dan mencintai Persebaya sejak masih kecil.
Apalagi rumahnya hanya selemparan batu dengan Karanggayam, markas lawas Persebaya dan Stadion Gelora 10 Nopember, Tambaksari. Tak heran akhirnya dia memilih nomor 27 saat membela Madura United musim ini. (dbs)