WartaPenaNews, Jakarta – Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri Safrizal ZA menyebutkan, ratusan ribu pelanggaran protokol kesehatan terjadi setiap harinya.
Pelanggaran yang paling umum terjadi di tengah masyarakat adalah tidak memakai masker. Menurut Safrizal, per hari saja bisa terjadi 500 ribu pelanggaran protokol kesehatan.
“Kita sudah mencatat kira-kira 500 ribuan pelanggaran protokol kesehatan,” kata Safrizal dalam diskusi daring Satgas Penanganan Covid-19, Kamis, 12 November 2020.
Penindakan para pelanggar ini dilakukan oleh para Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Meskipun ditindak, namun tidak semuanya langsung mendapatkan sanksi dari Satpol PP. “Tidak semuanya memang diberi sanksi,” ujar Safrizal.
Menurut Safrizal, para petugas Satpol PP memang lebih mengutamakan pendekatan yang persuasif terhadap masyarakat. Jika sudah membandel lebih dari sekali, maka penindakan akan diberikan.
“Tahap terakhir adalah penindakan atau penegakan. Tapi kita setelah melakukan semua upaya lainnya, baru upaya penegakan,” kata Safrizal.
Safrizal mengharapkan masyarakat bisa benar-benar mematuhi protokol kesehatan. Sehingga bisa memudahkan petugas dan warga lain dalam memutus rantai penyebaran virus Covid-19. (mus)
