20 April 2024 - 20:52 20:52

TikTok Siap Melawan Jika Diboikot Presiden AS

WartaPenaNews, Jakarta – TikTok merespons larangan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, untuk semua transaksi dengan perusahaan induknya ByteDance, mulai 20 September 2020. Aplikasi video pendek itu menyebut pemerintah tidak patuh terhadap hukum.

Dikutip dari situs The Verge, Minggu 9 Agustus 2020, TikTok mengatakan perintah eksekutif keluar tanpa proses hukum. Padahal mereka sudah melakukan segala upaya untuk mengatasi kekhawatiran negara soal keamanan data.

“Kami akan mengupayakan semuanya di jalur hukum untuk memastikan bahwa aturan hukum tidak diabaikan dan perusahaan serta pengguna kami diperlakukan secara adil,” kata perusahaan.

Perusahaan asal China ini juga mengatakan, perlakuan Trump bisa merusak kepercayaan bisnis global terhadap Amerika Serikat. Perintah tersebut dilandasi oleh regulasi International Emergency Economic Powers Act.

Apa yang dilakukan negara berpotensi mengancam konsep kebebasan berekspresi dan pasar terbuka. TikTok mengklaim telah menawarkan berbagai solusi atas permasalahan tersebut, seperti membuka algoritma dan transparansi tentang kebijakan moderasi.

“Kami bahkan menyatakan kesediaan kami untuk berbisnis dengan perusahaan Amerika Serikat (Microsoft),” kata perusahaan.

Beberapa waktu lalu dikabarkan Microsoft akan membeli TikTok dengan basis pengguna yang ada di Amerika Serikat, Kanada, Australia dan Selandia Baru. Diskusi masih berjalan dan dijanjikan rampung pada 15 September 2020. (mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
17 April 2024 - 14:51
Kemhan Kembali Beli Kapal Perang

WARTAPENANEWS.COM -  Kementerian Pertahanan RI menandatangani kontak pengadaan kapal perang canggih fregat jenis FREMM (Frigate European Multi-Mission). Total ada dua unit kapal yang dibeli Kemhan. Kemhan RI menjelaskan, pengadaan kapal

01
|
17 April 2024 - 14:11
Diduga Sakit Hati, Suami Bunuh Istri dengan 17 Tusukan

WARTAPENANEWS.COM -  Sakit hati gegara orangtuanya kerap dihina, seorang suami di Kabupaten Pelalawan, Riau nekat menghabisi nyawa istrinya dengan menikam 17 tusukan di kamar mandi rumah saudaranya. Dalam hitungan jam,

02
|
17 April 2024 - 13:14
Satu Terduga Pembunuh Pria Bersimbah Darah di Sampang Ditangkap

WARTAPENANEWS.COM - Polisi berhasil mengamankan satu pelaku dugaan pembunuhan di Desa Jelgung, Kecamatan Robatal, Sampang Madura, Rabu (17/4/2023). Peristiwa berdarah itu menimpa korban IA (26) warga banyusokah, Kecamatan Ketapang, Sampang,

03