29 April 2024 - 04:16 4:16

Tim Merah Putih Pede Libas Dua Negara Eropa

WartaPenaNews, Jakarta – Tim Bulu Tangkis Indonesia untuk Piala Sudirman 2019 sudah tiba di Nanning, China sejak, Rabu (15/5) malam kemarin.

Dalam ajang perebutan lambang supremasi beregu campuran itu Tim Merah Putih akan berhadapan dengan dua negara Eropa di babak penyisihan Grup B. Kedua negara tersebut adalah Denmark dan Inggris.

Menanggapi hal itu, salah satu pebulutangkis Indonesia spesialis ganda campuran, Gloria Emanuelle Widjaja mengaku optimis tim Indonesia khususnya di nomor ganda campuran mampu melewati hadangan kedua negara Eropa tersebut.

Kepercayaan diri Gloria yang berpasangan dengan Hafiz Faizal itu tak lepas dari rekor pertemuannya atas pasangan-pasangan ganda campuran dari dua negara tersebut.

Ya, dalam ajang ini, Indonesia sendiri membawa tiga wakil ganda campuran. Selain, Hafiz/Gloria, Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) juga membawa pasanan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow.

Sama hal-nya dengan Indonesia, Inggris juga membawa tiga wakilnya dalam ajang yang mulai bergulir pada Minggu (19/5) besok itu. Ketiga wakilnya itu diantaranya, Chris Adcock/Gabrielle Adcock, Marcus Ellis/Lauren Smith dan Ben Lane/Jessica Pugh.

Sementara tim Denmark hingga saat ini belum diketahui siapa saja yang bakal diturunkan dalam ajang tersebut. Namun, salah satunya, mereka akan diperkuat pasangan ganda campuran Niclas Nohr/Sara Thygesen. Sedangkan, pasangan Mathias Bay-Smidt/Rike Soby yang merupakan Juara Swiss Open 2019 belum terdaftar.

Hanya saja, Soby masuk dalam susunan pemain mereka, begitu pula Mathias Christiansen yang sebelumnya berpasangan dengan Christinna Pedersen yang telah gantung raket.

Melihat dari susunan pemain kedua negara itu, Hafiz/Faizal sudah pernah bertemu dengan pasangan Duo Adcock (Inggris). Rekor pertemuan mereka hingga kini terbilang masih imbang 1-1.

Sedangkan untuk pasangan Denmark, Hafiz/Faizal belum pernah berjumpa. Meski demikian, Gloria optimis dirinya bisa melewati hadangan dari wakil kedua negara tersebut.

“Kami sudah pernah ketemu Adcock/Adcock, pernah menang dan pernah kalah. Kalau wakil Denmark, kami belum pernah ketemu,” ungkap Gloria daris situs resmi PBSI, Kamis (16/5) kemarin.

“Namun, pasangan Eropa kurang lebih sama tipe permainannya, yang penting itu kami di lapangan. Saya optimis tim ganda campuran bisa mengatasi Inggris dan Denmark,” sambung Gloria.

Meski diakui Gloria, persiapan tim ganda campuran Indonesia tak memiliki waktu banyak untuk ajang ini lantaran baru saja kembali dari New Zealand Open 2019. Namun, Gloria mengatakan bahwa tim Merah Putih khususnya dirinya siap memberikan yang terbaik di ajang tersebut.

“Persiapan kami cuma sekitar tujuh hari saja. Mau nggak mau, kami di tim ganda campuran mencoba untuk total dalam sisa hari persiapan itu, yang paling penting kami harus all out di lapangan,” tutur Gloria.

“Persiapan khusus memang ada, kalau saya pribadi, masih terus program penguatan tangan, baik itu untuk menyerang atau defense dan koreksi kekurangan di pertandingan-pertandingan sebelumnya. Di turnamen-turnamen sebelumnya kan ada evaluasinya, nah dari evaluasi itu yang saya tingkatkan lagi, pelajari lagi selama latihan,” jelasnya.

Gloria menambahkan rasa kepercayaan diri itu juga tumbuh atas pencapaian gemilang dirinya dan Hafiz di beberapa ajang sebelummya. Ya, belakangan ini Hafiz/Faizal memang menorehkan pecapaian yang cukup gemilang di sejumlah turnamen yang diikutinya belakangan ini.

Di ajang German Open 2019 saja, pasangan yang kini menempati peringkat enam dunia itu berhasil merebut gelar runnner up. Hafiz/Gloria juga menjadi semifinalis di tiga ajang lainnya seperti India Open 2019, Singapore Open 2019 serta New Zealand Open 2019.

“Hasil di beberapa kejuaraan belakangan ini tentu menjadi pertimbangan sektor ganda campuran juga bisa dijadikan andalan untuk merebut poin. Memang hasilnya lumayan, nggak terlalu timpang dengan yang lain, namun rasa percaya diri kami meningkat,” terang Gloria.

“Kami punya kans juga untuk sumbang poin. Kalau pede itu harus dong, pelatih kami (Richard Mainaky) kan juga sudah punya analisis, siapa yang kira-kira akan turun dan bagaimana cara menghadapi lawan,” sambungnya.

Lebih lanjut, Gloria percaya dengan kemampuan tim Indonesia saat ini mampu melewati hadangan kedua negara tersebut dan merebut gelar juara grup B. Indonesia sendiri bakal memulai babak penysisihan Grup B Piala Sudirman pada Minggu (19/5) menghadapi Inggris.

“Jujur, saya yakin tim Indonesia bisa juara grup. Kalau ada yang bilang ada peluang juara, amien, mohon doanya supaya kami bisa dapat hasil terbaik. Walaupun saingan kami berat-berat seperti Tiongkok dan Jepang, namun tidak ada yang tidak mungkin selagi kita berusaha dan timnya solid,” tandas Gloria.

Di sisi lain, salah satu atlet Indonesia spesialis ganda putri, Tania Oktaviani Kusumah mengaku senang dirinya diikuti sertakan dalam pemberangkatan tim Indonesia ke ajang tersebut. Meski tak menjadi bagian dari 20 tim inti Indonesia di ajang tersebut, namun Tania mengaku bahagia dapat memberikan dukungan langsung kepada tim Indonesia.

PBSI memang telah menentukan 20 pemain yang akan diturunkan pada ajang tersebut. Dari 20 pemain itu, hanya ada satu wakil Indonesia di nomor ganda putri yakni pasangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu. Namun, PBSI juga menyiapkan Ni Ketut Mahadewi Istirani yang kemungkinan besar diturunkan untuk berpasangan dengan Greysia atau Apriyani. (*/dbs)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
27 April 2024 - 13:12
Lokasi Bunuh Diri Brigadir Ridhal di Mampang Didatangi Keluarga

WARTAPENANEWS.COM – Keluarga Brigadir Ridhal, anggota Polresta Manado yang ditemukan tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, mendatangi lokasi kejadian peristiwa. Brigadir Ridhal diduga

01
|
27 April 2024 - 12:36
Bule Australia yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Dibekuk

WARTAPENANEWS.COM – Maika James Folauhola (24), warga negara (WN) Australia, ditangkap terkait kasus penganiayaan terhadap sopir taksi bernama Putu Arsana. Penganiayaan tersebut terjadi di Jalan Area Central Parkir Kuta, Kuta,

02
|
27 April 2024 - 12:10
BMKG: Waspada, Potensi Cuaca Ekstrem Masih Mengintai di Peralihan Musim

WARTAPENANEWS.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem yang masih bisa mengintai di periode peralihan musim hujan ke kemarau. BMKG memonitor masih terjadinya hujan

03