WartaPenaNews, Jakarta – Tiap-tiap pekerjaan tentu punya risikonya masing-masing, bisa berupa kecelakaan, masalah kesehatan, pelecehan, dan lain sebagainya. Program K3 yang ditempatkan oleh perusahaan jadi satu antara cara untuk mengurangi efek yang ditemui pekerja di tempat kerja.
Program K3 kebanyakan dibuat oleh faksi manajemen perusahaan dengan berkomunikasi dengan sejumlah pekerja. Kecuali program K3 yang ditempatkan oleh perusahaan, masing-masing pribadi atau individu dari pekerja itu harus dapat melindungi dirinya dari bahaya yang berada pada tempat kerja.
Dibawah ini ada sejumlah tehnik kerja dengan aman, yakni:
Tahu efek dalam tempat Kerja
Masing-masing pekerja dari tingkatan jabatan apa saja, harus memahami efek yang berada pada tempat kerja, lebih yang terkait dengan tugasnya. Waktu pekerja sudah paham perihal efek yang ada itu karena itu mereka semakin waspada untuk hindarkan efek itu.
Walaupun perusahaan tak berikan informasi atau program K3 yang tentu, pekerja harusnya sudah bisa memahami efek kerja buat diri mereka sendiri.
Kurangi depresi dalam tempat kerja
Depresi dalam tempat kerja dapat menyebabkan masalah kesehatan mental seperti sulit tidur, susah berkonsentrasi, atau stres. Depresi itu bisa terjadi karena kerja sangatlah lama, kurang beristirahat, bentrokan dengan bos atau pekerja yang lain.
Pekerja sebaiknya tahu perihal batasan yang dipunyai oleh dirinya, sampai tak memaksakan diri saat badannya memang tak bisa. Pekerja sebaiknya hindarkan terjadinya bentrokan pada pekerja ataupun dengan atasan mereka.
Istirahat cukup
Istirahat yang cukup demikian dibutuhkan oleh pekerja. Tidak cuma saat pulang kerja tetapi dalam tempat kerja, pekerja membutuhkan istirahat. Pekerja harus bisa memahami keperluan badannya sampai tahu saat badannya memang butuh untuk istirahat.
Bila badan kurang beristirahat karena itu badan akan mudah terkena penyakit dan akan mengganggu pekerja dalam kerja.
Jauhi gerakan mengganggu
Waktu kerja dalam tempat kerja, optimis tempat kerja itu punya jalur kerja yang mempermudah sampai tak melelahkan pekerja. Mengatur tempat kerja sedemikian rupa sampai pekerja jadi nyaman saat kerjakan tugasnya atau saat berubah dari satu pekerjaan ke pekerjaan yang lain.
Hindarkan alkohol dan Obat-obatan terlarang
Pekerja harus hindarkan alkohol dan obat-obatan terlarang, tidak cuma dalam tempat kerja tetapi di luar tempat kerja. Alkohol dan obat-obatan terlarang itu dapat mengganggu kesehatan pekerja lebih saat mereka kerja.
Pekerja yang dalam keadaan dikuasai alkohol atau obat-obatan terlarang dapat kerjakan beragam kesalahan kerja sampai terdapat resiko menyebabkan kecelakaan kerja.
Berkomunikasi dengan manajemen
Pekerja yang tahu ada efek kerja atau bahaya kerja perlu berkomunikasi dengan faksi manajemen sampai manajemen dapat mengupayakan kurangi efek yang berada pada tempat kerja itu. Pekerja juga bisa berikan himbauan pada manajemen perusahaan, perihal apa yang sebaiknya dikerjakan untuk melindungi keamanan dalam tempat kerja. (mus)
