WartaPenaNews, Jakarta – Pengelola Jalan Tol Balikpapan-Samarinda menegaskan operasional tol yang telah diresmikan Presiden Joko Widodo pada Selasa (17/12/2019), dibuka gratis sampai 2020.
“Hingga sampai kelak tarifnya sah ditetapkan,” kata CCO Group Head PT Jasa Marga Dwimawan Heru tentang periode waktu penerapan tol gratis itu di Balikpapan, Rabu (18/12/2019).
Heru menjelaskan, jalan tol pertama di Kalimantan ini, mulai bekerja pada Kamis (19/12/2019). Ada dua pintu yang dioperasikan, adalah di Samboja, tempat peresmian jalan tol oleh Presiden, dan Palaran-Samarinda.
Meskipun demikian, sampai April 2020, baru jalan selama 70 kilometer yang bisa dilintasi kendaraan, adalah ruas Samboja-Palaran. Ruas Batakan di Balikpapan sampai Samboja masih menanti uji-coba konstruksi pada sisi yang bertanah lembek usai.
Meskipun tidak diambil biaya, lebih ia, para pengendara tetap diperintah menyediakan kartu tol (e-toll) untuk buka pintu tol. “Lantaran kami menggunakan metode tap in dan tap out. Kartu uang elektronik yang digunakan untuk buka pintu tol saat akan masuk dan pula saat akan keluar harus kartu yang sama,” kata Heru.
Kalau tidak menggunakan kartu yang sama, menurut Heru, akan ada sela pada metode pembayaran, yang dengan sendirinya membuat pengendara berhenti di muka pintu tol, hingga berpotensi membuat kemacetan.
Direktur Operasional PT Jasa Marga Tollroad Operator Yoga Tri Anggoro mengatakan faksinya siap jalankan operasional jalan tol tanpa pungutan biaya ini sebelum nanti ada aplikasi biaya tol secara sah. “Kira saja ini latihan,” kata Yoga sembari tersenyum.
Meskipun gratis, Jasa Marga sudah jalankan layanan secara penuh dengan menyiagakan perangkat keselamatan seperti kamera pengawas atau CCTV, mobil derek, mobil patroli, termasuk ambulans.
Terkecuali itu, lebih ia, ada dua mobil derek dan empat mobil patroli yang bersiaga setiap hari dengan setiap titik di tol dilalui patroli setiap 30 menit. “Kita siap untuk kondisi terjelek yang mungkin terjadi, tetapi tentunya kita mengharap semua selamat tiba di tujuan tanpa kurang satu apa,” kata Yoga.
Menurutnya, berdasarkan perhitungan sementara, biaya tol Balikpapan-Samarinda ialah sekitar Rp1.000 per kilometer dengan kemungkinan jumlahnya kendaraan lewat /hari mencapai 10.000 unit /hari. “Tetapi itu belum ditetapkan ya. Tol gratis hingga sampai kelak ada penentuan biaya resminya,” papar Yoga. (mus)