WartaPenaNews, Jakarta – PT Bank UOB Indonesia (UOB Indonesia) pada hari ini
mengumumkan bahwa seniman di Indonesia dapat mengikutsertakan karya mereka pada ajang
UOB Painting of the Year (POY) 2020 secara digital ditengah pembatasan sosial karena pandemi.
Ajang tahunan ini, yang merupakan perhelatan kompetisi seni tahunan yang bergengsi di
Singapura, kini terbuka bagi seniman di Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Thailand.
UOB POY 2020 merupakan perhelatan seni unggulan UOB yang bertujuan mencari dan
mengembangkan talenta seni di Asia Tenggara. Tahun ini, UOB mengajak seluruh seniman untuk
membagikan kesan mereka mengenai tema dari perhelatan tahun ini yakni ‘Solidaritas’ serta
menekankan pentingnya persatuan di tengah keberagaman. UOB berharap dapat menghasilkan
karya seni yang menampilkan kekuatan semangat insan manusia dalam menghadapi tantangan
COVID-19.
Kevin Lam, Presiden Direktur UOB Indonesia mengatakan, “Tahun ini kami merupakan tahun ke-10
UOB Indonesia melakukan merger dengan PT Bank UOB Buana Tbk 1 . Tahun ini juga merupakan
perayaan tahun ke-10 dari perhelatan seni UOB POY di Indonesia. Kami tidak hanya bertekad
membantu nasabah mengelola keuangan dengan bijak dan mengembangkan bisnis dalam satu
dekade terakhir, tetapi juga mendukung seniman Indonesia dalam mengembangkan bakat dan
membangun profil mereka di kancah seni tingkat dunia.
“Di tengah situasi yang menantang seperti sekarang ini, seniman lokal telah menemukan cara-cara
baru untuk berkreasi dan memamerkan karya mereka melalui pemanfaatan teknologi. Seiring
dengan upaya kami dalam mempromosikan apresiasi seni di tengah masyarakat, kami juga
1 UOB Indonesia didirikan pada tanggal 31 Agustus 1956 sebagai PT Bank Buana Indonesia. Pada tahun 2004, UOB Group berinvestasi di PT Bank Buana Indonesia Tbk dan pada tahun 2017 berganti nama menjadi PT Bank UOB Indonesia. Pada tahun 2010, PT Bank UOB Buana Tbk melakukan merger dengan PT Bank UOB Indonesia dan mengubah nama menjadi PT Bank UOB Indonesia.
berharap dapat mempersatukan publik dengan mendorong rasa solidaritas. Selain itu, kami
berharap bahwa dengan memudahkan seniman menyerahkan karya seninya secara digital, kami
dapat membantu lebih banyak seniman Indonesia untuk terus maju dan berkembang dalam
menghadapi tantangan, serta fokus meraih masa depan yang cerah melalui karya lukisan mereka.â€
UOB POY 2020 Indonesia terbuka bagi karya seni dalam kategori Seniman Profesional dan
Pendatang Baru mulai tanggal 14 Agustus hingga 11 Oktober 2020.
Dewan juri pada tahun ini adalah:
1. Dr Agung Hujatnikajennong, Ketua Dewan Juri
Dr Agung Hujatnikajennong meraih gelar doktor dari Fakultas Seni dan Desain, Institut
Teknologi Bandung (ITB) di Bandung, Indonesia. Pada tahun 2014, ia dinominasikan dalam
the Independent Vision Curatorial Award oleh the Independent Curator International di New
York, Amerika Serikat. Sejak tahun 1999, ia telah memberikan kontribusi sebagai seorang
penulis, dan mengkurasi serta menjadi pembicara di sejumlah seminar di dalam dan luar
negeri.
2. Ay Tjoe Christine
Ay Tjoe Christine adalah salah satu seniman ternama di Indonesia yang telah berkecimpung
dalam dunia seni kontemporer selama kurang lebih satu dekade. Karya-karyanya telah
dipamerkan di seluruh penjuru Asia, termasuk karya seni retrospektif dalam acara 21 st
Century Museum of Contemporary Art di Kanazawa, Jepang pada tahun 2018. Karya-
karyanya juga telah ditampilkan pada pameran-pameran grup berskala internasional, seperti
Royal Academy of Arts di London, Inggris pada tahun 2017.
3. Asikin Hasan
Asikin Hasan adalah seorang kurator Galeri Salihara dan anggota Dewan Kurator di Galeri
Nasional Indonesia. Ia telah aktif menjadi penulis untuk sejumlah surat kabar besar seperti
Kompas, The Jakarta Post dan Tempo dan juga telah menjadi co-author dari 15 Years of
National Gallery of Indonesia: Process and Progress.
Pemenang UOB POY 2020 Indonesia ini akan diumumkan pada upacara penyerahan penghargaan
secara virtual pada bulan November 2020. Karya seni dari finalis yang termasuk dalam delapan
besar akan dipamerkan secara virtual di kanal media sosial UOB Indonesia.
Pemenang UOB POY 2020 Indonesia juga akan berkompetisi dengan pemenang dari Singapura,
Malaysia dan Thailand untuk memenangkan predikat UOB Southeast Asian Painting of the Year.
Pemenang ajang bergengsi ini akan diberikan pada seniman dengan karya seni yang paling unggul
di kawasan Asia Tenggara. Untuk informasi lebih lanjut mengenai kompetisi ini, kunjungi
www.UOBandArt.com.(cim)