WartaPenaNews, Jakarta – Kasus penularan virus corona masih cukup tinggi. Hingga Minggu, 5 Juli 2020 pukul 12.00, pemerinta mencatat ada tambahan 1.607 kasus baru. Sehingga total 63.749 kasus.
Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19, Achmad Yurianto mengungkapkan, untuk pasien sembuh tercatat 886 orang, sehingga total sembuh 29.105 orang. Untuk pasien yang meninggal dunia bertambah 82 orang sehingga total pasien meninggal 3.171 kasus.
“Penambahan 1607 tidak dimaknai keseluruhan masuk rumah sakit,” katanya dalam konferensi pers, Minggu (5/7/2020).
Kasus di Jatim Cetak Rekor Baru
Sementara itu di Jawa Timur, kasus positif Covid-19 menembus rekor baru. Tercatat ada tambahan 552 kasus baru dalam hanya sehari pada Minggu (5/7/2020) sehingga jumlahnya menjadi 14.013 kasus. Rekor sebelumnya terjadi pada 18 Juni 2020, ada penambahan pasien di Jatim tercatat 384 orang.
“Beberapa penambahan kasus nomor satu Jawa Timur 552 kasus positif, 154 sembuh,” terang Achmad Yurianto.
Data dari BNPB pada Minggu (5/7/2020) jumlah kasus positif di Jawa Timur ini telah melampaui jumlah kasus positif di DKI Jakarta, yang totalnya mencapai 12.435 kasus. Adapun jumlah kesembuhan mencapai 154, dengan total kematian di Jawa Timur totalnya mencapai 1.020.
Merujuk pada website resmi infocovid19.jatimprov.go.id, beberapa wilayah dengan risiko tinggi di Jawa Timur tercatat antara lain; Gresik, Sidoarjo, Surabaya, Malang, Pasuruan, Mojokerto, Lamongan, Jombang, Tuban, Kota Batu, Kediri, Pamekasan dan Kota Pasuruan.
Sementara itu, data kemarin, Sabtu (4/7/2020) ada 7.531 orang yang dirawat di RS. Sementara ada 2.808 diisolasi di rumah, 989 orang diisolasi di gedung dan 3.734 orang di isolasi di RS.
Meski Jawa Timur menjadi salah satu provinsi dengan kasus positif tertinggi, dia menyebut ketersediaan tempat tidur pasien masih cukup banyak. Saat ini, jumlah tempat tidur di ruang isolasi mencapai 5.837 unit.
“Terpakai 4.214 tempat tidur. Artinya, posisi tempat tidur masih cukup, lebih dari cukup,” tegasnya. (wsa)
