WARTAPENANEWS.COM – Polisi menyebutkan, anak usia 1 tahun 5 bulan, AK tewas pasca dibanting ibunya, TY (35) di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan. Adapun ayah AK sejatinya sedang tak ada di rumah lantaran ayahnya berada di tahanan Polres Depok.
“Sebetulnya suaminya juga lagi ditahan di Polres Depok terkait kasus penggelapan,” ujar Kasi Humas Polres Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi saat dikonfirmasi, Rabu (7/8/2024).
Menurutnya, polisi masih mendalami apakah kondisi rumah tangganya menjadi salah satu alasan TY tega membantung anaknya hingga tewas. Sejauh ini, TY pun memiliki riwayat psikologis tertentu.
“Itulah yang masih didalami, jadi gini rupanya, kalau neneknya bilang ini ada riwayat psikologi. Jadi, sekarang dia lagi di Kramat Jati (RS Polri) diperiksa psikologinya,” tuturnya.
Dia menambahkan, polisi tengah mendalami kondisi psikologis TY guna memastikan apakah ada kondisi tertentu ataukah tidak. Polisi juga masih menggali motif TY bisa sampai membanting anaknya itu.
Sebelumnya, Seorang ibu rumah tangga berinisial TY (35) tega membanting putri kandungnya berinisial AK berusia satu tahun di Jagakarsa, Jakarta Selatan hingga tewas.
Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Minggu (4/8) sekitar pukul 16.30 WIB. Saat itu, korban dan ibunya tengah duduk di teras rumahnya. Kemudian, si ibu membanting sang putri hingga korban mengenai keramik.
“Jadi gini, lagi duduk di teras kemudian ini dengan ibunya nih ibu kandungnya, anak itu kan umur satu tahun lebih lah. Terus tiba-tiba itu dia langsung ngebanting aja, kena lah ke keramik gitu loh di teras,” kata Nurma, Rabu (7/8/2024).
Nurma mengungkapkan, aksi tragis itu disaksikan oleh nenek, paman dan tante dari si korban. Dari keterangannya, si ibu membanting korban sebanyak dua kali. (mus)