WartaPenaNews, Jakarta – Seorang pria rela menghabiskan uang hingga miliaran rupiah demi hobinya memelihara ikan. Pria tersebut pun menuai sorotan publik karena demi membeli ikan koi tersebut, ia sampai menjual tanah.
Mengutip World of Buzz, peristiwa tersebut terjadi di Malaysia. Pria bernama Mohd Zulkifli Husin sampai rela merogoh kocek miliaran rupiah dan bahkan menjual tanah demi memenuhi kegemarannya tersebut.
Zulkifli sendiri sejatinya memang sudah berpengalaman dengan ikan koi. Pria asal Kampung Gong Pauh tersebut mengaku sudah kurang lebih enam tahun menjadi pembudidaya ikan koi, yakni sejak 2015 silam.
Sebanyak 40 ekor ikan koi dipeliharanya, termasuk jenis Omosako Shiro Utsuri, Doitsu Showa, Benikiko, Sanke Sakai, Dainichi Showa, dan Momotaro Kohaku yang total nilainya bisa mencapai 500 ribu ringgit atau setara Rp1,7 miliar.
“Ditambah dengan biaya makanan dan vitamin yang bisa naik hingga 2 ribu ringgit (setara Rp6,8 juta) per bulan,†kata Zulkifli.
Namun, kali ini, harga ikan koi yang dibelinya terbilang fantastis. Tentu karena memang bukan koi sembarangan, melainkan jenis Sakai Kohaku yang merupakan salah satu kualitas terbaik. Biasanya, ikan tersebut hanya dikembangbiakkan di Jepang.
“Saya jual tanah untuk membeli ikan koi berkualitas tinggi, Sakai Kohaku,” ujar sosok yang biasa dipanggil Zulkifli itu.
Adapun harga ikan koi jenis Sakai Kohaku tersebut mencapai 300 ribu ringgit atau setara dengan Rp1 miliar. Namun, ikan tersebut tidak ia bawa ke Malaysia, melainkan dititipkan ke peternak di Sakai.
Pasalnya, bagi Zulkifli, Sakai merupakan tempat berkumpulnya penggemar ikan koi dari seluruh penjuru dunia. Daerah tersebut memang dikenal sebagai penghasil koi-koi terbaik, termasuk yang baru saja ia beli.
Masih menurut Zulkifli, harga ikan koi Sakai Kohaku bisa jatuh bila dibawa ke Malaysia. Pasalnya, pria 46 tahun tersebut mengaku sulit mencari orang yang mau membeli ikan dengan harga segitu di negaranya sendiri.
Keputusan tersebut terbukti tepat. Koi miliknya sempat ditawar oleh orang Jepang seharga 450 ribu ringgit atau setara Rp1,5 miliar. Namun, Zulkifli menolak tawaran dan ingin merawat hingga harga koinya tembus 600 ribu ringgit atau Rp2 miliar.
“Saya tak mau lepas ikan itu karena harga pasar bisa tembus 600 ribu ringgit per ekor,” ujar Zulkifli yang kini viral tersebut. (mus)
