9 June 2025 - 01:30 1:30
Search

Waketum Gerindra Sebut Pengadaan e-Budgeting Era Ahok Kualitasnya Buruk

WartaPenaNews, Jakarta – Wakil Ketua DPP Partai Gerindra Arief Poyuono menyebut bahwa sistem e-Budgeting yang dipakai di era Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok berkualitas buruk. Pasalnya, sistem itu tidak bisa mendeteksi pos anggaran Pemprov DKI yang sarat denga pagu anggaran mengada-ngada.

“Diduga ada tindak pidana korupsi saat pengadaan pembangunan sistim e-Budgeting di Pemprov DKI,” kata Arief dalam pesan aplikasinya yang diterima redaksi, Jumat (1/11/2019).

Menurut Arief, akibat sistim e-Budgeting yang tidak berkualitas telah menyebabkan penempatan anggaran dibuat untuk mengakali dana APBD DKI Jakarta, seperti pengadaan lem Aica Aibon sebesar Rp82 milair dan pengadaan bolpoin senilai Rp123 miliar.

“Namun, akibat semua ini sekarang semua menyalahkan Anies,” sambung Arief.

Menurutnya, jika sistem e-Budgeting itu memiliki sistem dan kualitas yang bermutu, maka ini bisa mencegah terjadinya penyalahgunaan anggaran.

Sistem e-Budgeting yang berkualitas juga akan membuat setiap orang bisa melihat dan mengawasi tentang apa saja yang berada di dalam anggaran elektronik tersebut.

“Lah ini masyarakat tidak bisa mengakses e-Budgeting DKI Jakarta. Jangan-jangan software dan hardware yang di oakai kelas jangkrik. Jadi jangan salahkan Anies yang hanya sebagai second user dong,” pungkas Airef. (rob)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait