wartapenanews.com – Polda Metro Jaya mengimbau bagi masyarakat Jakarta yang hendak berkegiatan hari agar menghindari kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Sabtu (24/6) hari ini. Sebab hari ini di GBK akan digelar acara Puncak Bulan Bung Karno yang bakal dihadiri puluhan ribu massa.
“Info lalu lintas, Sabtu, 24 Juni 2023 untuk menghindari terjadinya kepadatan lalu lintas, hindari jalan seputaran GBK. Banyak giat masyarakat. Terima kasih atas perhatian dan kerja samanya,” cuit akun TMC Polda Metro Jaya.
Dalam peringatan Puncak Bulan Bung Karno itu, PDIP memperkirakan akan ada sekitar 70 ribu massa yang hadir. Di acara itu, akan ada 3 ribu penari yang membawakan tari kecak khas Bali. Penampilan tari ini adalah persembahan dari putra bungsu Bung Karno, Guruh Soekarno, yang merupakan koreografer.
Dalam gladi bersihnya, ribuan penari itu tampak melantunkan sebuah lirik lagu dengan kompak. “Nusantara, negara pusaka,” teriak para penari.
Para penari sembari melenggokkan kepalanya ke kanan dan kiri, juga menggoyangkan kipas yang ada di tangan masing-masing. Setelah sesi itu, ribuan penari juga mengibaskan selendang.
Di tengah-tengah penari juga terlihat sosok yang menyerupai Bung Karno. Mengenakan setelan serba putih, sosok pria itu tampak memperagakan gaya khas Putra Sang Fajar.
Sementara itu, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, PDIP ingin menggelar konsolidasi akbar yang rapi dan disiplin. Agenda ini adalah agenda terbesar kedua PDIP setelah tahun 1999 di tempat yang sama.
“Perlu diingat bahwa acara di Gelora Bung Karno ini merupakan acara yang terbesar kedua setelah pada tanggal 14 Februari 1999 dalam puncak konsolidasi ketika memperkenalkan logo PDIP banteng bulat bersatu,” kata Hasto.
“Maka pada puncak peringatan Bulan Bung Karno semua harus mampu menunjukkan ketertiban sebagai satu rampak barisan,” kata Hasto. (mus)