9 June 2025 - 17:28 17:28
Search

Yang Harus Dimakan dan Dihindari saat diet Menurut Golongan Darah

WartaPenaNews, Jakarta – Ada empat kelompok darah utama yang diketahui saat ini yakni A, B, AB dan O. Pada masing-masing kelompok darah biasanya memiliki karakteristik dan kebutuhan yang berlainan. Dalam soal gaya hidup, Dapatkah diet dilakukan berdasarkan kelompok darah seseorang? Menurut penemuan seorang dokter naturopath Peter J. DAdamo, rupanya setiap orang memiliki cara diet yang berlainan sesuai kelompok darahnya.

D’Adamo mengatakan jika makanan yang kita mengonsumsi bereaksi secara kimiawi dengan kelompok darah. Bila seseorang ikuti diet yang direncanakan spesial untuk kelompok darahnya, badan akan mengolah makanan lebih efektif. Dapat juga memiliki semakin banyak daya, menurunkan berat badan, dan menolong menahan penyakit.

Type A

Orang yang memiliki kelompok darah A lebih dianjurkan ke jenis diet vegetarian, yang meliputi biji-bijian, protein kedelai, dan sayuran. Diluar itu, orang dengan kelompok darah A disarankan semakin banyak makan makanan fresh dan organik dalam keadaan alami.

Menurut Dr Peter D’Adamo, seorang dokter naturopatik, dan penulis buku ‘Eat Right 4 your Blood Type‘, beberapa orang yang memiliki darah tipe A, harus ikuti sejumlah besar diet vegetarian, karena skala evolusi. Kelompok darah A ada pada saat manusia awal bergerak ke gaya hidup agraris yang lebih mapan, dan seringkali mengonsumsi makanan nabati.

Orang tipe-A saat ini condong terkena kanker, diabetes, dan penyakit jantung, oleh karena itu, mengambil diet vegetarian dengan makanan yang “murni, fresh, dan organik” penting untuk skema kebal tubuhnya yang peka.

Makanan yang harus dimakan: Buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian dan biji-bijian.

Makanan yang Harus Dijauhi: Unggas, daging, produk susu, telur, dan jumlahnya ikan yang hanya terbatas.

Type B

Orang dengan kelompok darah tipe B dapat dibilang ialah yang paling mudah dibuat dari semua kelompok yang lain, karena mereka memiliki potensi untuk berkembang dalam keadaan yang dapat beralih-alih. Tidak seperti kelompok darah O dan A, yang condong memiliki banyak pantangan dan ketidaksamaan keduanya, kelompok darah B condong mengalir, artinya cukup hanya jalani diet omnivora imbang, yang mengandung banyak makanan nabati dan hewani.

Makanan yang harus dimakan: Daging sapi, domba, salmon, kalkun, susu, cod, sayuran berdaun hijau, minyak zaitun, dan buah-buahan.

Makanan yang Harus Dijauhi: Gandum, jagung, lentil, soba, kacang, tomat, dan biji wijen.

Kelompok Darah AB

Type kelompok darah AB ialah yang paling langka, cuma ditemukan pada kurang dari 5% populasi manusia, dan merupakan yang paling baru dari semua jenis darah. Type AB berasal dari kombinasi Type A dengan Type B, hingga membuahkan kelompok darah yang share faedah dan rintangan dari

Darah Type A dan B.

Menurut Dr. D’Adamo, “Golongan darah tipe AB mengandung asam lambung tipe rendah, tetapi, memiliki penyesuaian tipe B pada daging. Ini artinya, kelompok darah AB condong kekurangan asam lambung untuk memetabolisme daging secara efektif, dan daging yang dikonsumsi condong disimpan sebagai lemak.

Type AB harus juga menghindari alkohol dan cafein, terutama dalam kondisi depresi, dan harus makan dalam jumlahnya lebih dikit, tetapi dengan frekwensi yang seringkali. Jadi, makannya tidak bisa langsung banyak tetapi sedikit-sedikit saja tetapi relatif seringkali.

Makanan yang harus dimakan: Makanan laut, tahu, sayuran hijau, susu atau keju, buah-buahan alkali dan susu yang difermentasi.

Makanan yang Harus Dijauhi: Ayam, daging asap, daging, jagung, dan kerang.

Kelompok Darah O

Beberapa orang dengan Type O lebih condong pas dengan protein hewani, latihan fisik yang intensif, dan secara efektif mengolah dan memetabolisme daging karena kandungan asam lambungnya yang tinggi. Ini bermakna jika, saat kelompok darah O makan protein hewani berkualitas tinggi, peranan tubuhnya akan makin lancar, tanpa adanya tekanan metabolisme yang tidak seharusnya.

Makanan yang harus dimakan: Unggas yang tidak berlemak dan bebas bahan kimia, daging, ikan, buah-buahan alkali seperti prem dan berikan.

Makanan yang Harus Dijauhi: Biji-bijian, produk susu, sayuran dari keluarga Brassica (kembang kol, kubis, dan lain-lain.), Sayuran nightshade (terong, kentang, tomat, paprika, cabai, dan lain-lain), polong, roti, dan kacang-kacangan. (mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait