26 April 2024 - 19:18 19:18

Gerindra Akan Laporkan Dua Lembaga Survei yang Umumkan Hasil Quick Count

WartaPenaNews, Jakarta – Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Pouyono berencana akan melaporkan lembaga survei hasil quick count ke polisi atas tuduhan menyebarkan berita bohong (hoax).

“Saya akan laporkan lembaga survei ke Polisi dengan Pasal penyebar hoax yang menyebabkan ke gaduhan nasional dan berpontensi menciptakan kerusuhan,” kata Arief dalam siaran persnya, Sabtu (27/4/2019).

Laporan itu terkait dengan hasil akhir real count Pilpres di Provinsi Bengkulu yang hasilnya dimenangkan Prabowo-Sandi. Hasil ini dianggap berbeda dengan hasil yang dipublikasikan oleh lembaga survei yang melakukan quick count.

Arief menduga lembaga survei itu sudah menipu rakyat Indonesia. “Ini sebuah bukti kalau lembaga survei yang melakukan quick count hasilnya tidak akurat dan menipu rakyat Indonesia,” kata dia.

Diketahui KPUD Prov Bengkulu sudah selesai melakukan real count Pilpres

Tercatat seluruh suara TPS yakni 6.165 TPS Bengkulu telah selesai input.

Berdasarkan data yang masuk, pasangan calon (paslon) nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menang tipis dari paslon 01, Joko Widodo (Jokowi)-Ma’ruf Amin.

Prabowo-Sandi berhasil memperoleh 50,12% dengan total perolehan suara sebesar 585.480.
Tangkapan Layar real count KPU Pilpres 2019 di Provinsi Bengkulu dimana data sudah 100% (pemilu2019.kpu.go.id), (26/4/2019).

Sementara Jokowi-Ma’ruf Amin mendapatkan 49,88% atau 582.587 suara masyarakat.

Selisih perolehan suara antara Jokowi dan Prabowo sangatlah tipis yakni hanya 0,24 persen.

Namun, perolehan ini berbeda dengan quick count sejumlah lembaga survei.

Dua lembaga survei yang hasilnya berbeda dengan real count KPU yakni Poltraking dan Indikator.

Dilansir oleh Kompas.com, Lembaga Survei Poltracking yang telah mengumpulkan sampel sebanyak 99,30% mengunggulkan pasangan Jokowi-Maruf di Bengkulu.

Lebih tepatnya, paslon 01 unggul dengan perolehan 58,78 persen suara.yang sangat jauh dengan hasil fakta real count

Sementara paslon 02 kalah dengan perolehan 41,22 persen.

Hal serupa juga terjadi pada survei Indikator.

Berdasarkan rilis, Indikator juga memenangkan pasangan Jokowi-Ma’ruf di Bengkulu.

Jokowi menang dengan perolehan suara 52,61%.

Sementara Prabowo-Sandi mendapatkan 47,39 persen.

Selisih perolehan suara kedua paslon menurut survei Indikator sebesar 5,22%. (rob)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
26 April 2024 - 18:53
Sharp Indonesia Umumkan Pemenang Program Sharp Lovers Day-Sharp Fiestapora

WARTAPENANEWS.COM –  Kampanye penjualan besutan Sharp Indonesia bertajuk Sharp Lovers Day – Fiestapora telah berakhir akhir Maret 2024 lalu. Sukses dilaksanakan sejak tujuh tahun silam, Sharp Lovers Day hadir guna

01
|
26 April 2024 - 12:10
Usai Dicekoki Ekstasi & Sabu, Remaja di Hotel Senopati Meregang Nyawa

WARTAPENANEWS.COM – Polisi menyebut remaja berusia 16 tahun yang tewas di salah satu hotel kawasan Senopati, Jakarta Selatan, sempat dicekoki beberapa jenis narkoba. "Baik korban yang meninggal atau pun hidup,

02
|
26 April 2024 - 11:12
Imbas Kebrutalan Israel, Begini Suasana Kota Hantu di Palestina

WARTAPENANEWS.COM – Belum ada tanda tanda kapan Israel akan menghentikan kekejaman yang mereka lakukan di tanah Palestina. Mereka tidak saja menghilangkan puluhan ribu nyawa, menghancurkan gedung, membatasi ibadah umat Islam

03