26 April 2024 - 17:16 17:16

Ini Bahayanya Bila Anda Memiliki Rambut Merah

WartaPenaNews, Jakarta – Seperti kita tahu, beberapa orang dari ras Kaukasia memiliki beragam warna rambut, mulai dari pirang, coklat sampai merah. Warna rambut terakhir ialah yang paling langka. Diperkirakan cuma 2 persen dari seluruhnya populasi manusia memiliki rambut merah sejak lahir.

Tapi, ada kemungkinan kesehatan yang bersama gadis punya rambut merah. Dimulai dari kemungkinan kanker kulit sampai endometriosis. Cari info selanjutnya di sini!

1. Memiliki tautan ke mutasi genetik yang menyebabkan tanda lahir

Riset pada tahun 2012 yang diluncurkan pada halaman Live Science mengungkap interaksi di antara tanda lahir dengan rambut merah. Yang lebih mengerikan, tanda lahir ini bisa menjadi kanker kulit, terutama jika ukurannya bertambah.

2. Lebih berisiko endometriosis

Selain itu, riset lain sebutkan interaksi di antara warna rambut dan kemungkinan endometriosis. Wanita punya rambut merah memiliki kemungkinan endometriosis yang tambah tinggi, satu situasi dimana jaringan dari rahim yang tumbuh di luar rahim, kata halaman Live Science. Karena itu, wanita yang mengalaminya akan mengalami kesakitan.

Ini dibuktikan oleh riset pada tahun 2006 yang libatkan lebih dari 90.000 wanita berumur 25-42 tahun. Studi ini mengungkap jika wanita dengan rambut merah dan subur memiliki kemungkinan endometriosis 30 persen tambah tinggi daripada wanita dengan warna rambut yang lain.

3. Lebih peka pada rasa sakit

Berdasar riset yang diberitakan pada halaman Live Science, wanita punya rambut merah lebih peka pada rasa sakit. Ini dikarenakan oleh mutasi gen MC1R, kode yang menyebabkan rambut merah. Mutasi MC1R akan menambah sensitivitas pada rasa sakit dan ngilu.

4. Risiko lebih besar terkena penyakit parkinson

Lagi, gen MC1R yang dipunyai oleh punya rambut merah tempatkan mereka pada kemungkinan kesehatan khusus, menurut halaman Pelayanan Kesehatan Nasional. Antara lainnya ialah Parkinson, satu situasi dimana skema saraf pusat terusik dan mengubah gerakan. Gejalanya ialah tremor, gerakan lamban dan pergantian bicara.

5. Risiko lebih besar terkena kanker kulit

Orang punya rambut merah kerap memiliki kulit putih dan pucat. Selain itu, situasi kulit pucat akan menambah kemungkinan kanker kulit tambah besar daripada pada mereka yang memiliki kulit kecokelatan atau gelap. Lagi, ini terkait dengan mutasi pada gen MC1R yang dipunyai oleh beberapa orang dengan rambut merah. (mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
26 April 2024 - 12:10
Usai Dicekoki Ekstasi & Sabu, Remaja di Hotel Senopati Meregang Nyawa

WARTAPENANEWS.COM – Polisi menyebut remaja berusia 16 tahun yang tewas di salah satu hotel kawasan Senopati, Jakarta Selatan, sempat dicekoki beberapa jenis narkoba. "Baik korban yang meninggal atau pun hidup,

01
|
26 April 2024 - 11:12
Imbas Kebrutalan Israel, Begini Suasana Kota Hantu di Palestina

WARTAPENANEWS.COM – Belum ada tanda tanda kapan Israel akan menghentikan kekejaman yang mereka lakukan di tanah Palestina. Mereka tidak saja menghilangkan puluhan ribu nyawa, menghancurkan gedung, membatasi ibadah umat Islam

02
|
26 April 2024 - 10:13
Warga Kalimantan Enggan Jual Tanahnya untuk Pembangunan IKN

WARTAPENANEWS.COM –  Menteri Agraria dan Tata Ruang Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan salah satu tantangan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) adalah masalah tanah. Sebab masih ada sebagian warga Kaimantan yang

03