WartaPenanews, Tangerang – Sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan, khususnya di pesisi pantai utara Jawa Lion Air Group bersama komunitas sepeda Pedal Community Indonesia (Pedal) menggelar penanaman mangrove di wilayan Tanjung Burung, Teluk Naga, Tangerang, Sabtu (20/4/2019).
Acara bertajuk “Peduli Hutan Mangrove” #weridewithcare ini ini diikuti para pesepeda dari sejumlah komunitas di Jakarta, serta jajaran Lion Air Group diantaranya Managing Director Lion Air Group Daniel Putut Kincoro Adi, HRD Lion Air Group Meinar Dwi Rahmanto, dan para pramugari maskapai penerbangan swasta tersebut.
Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Lion Air Group terhadap semakin memprihatinkannya kondisi pantai utara Jawa terhadap bahaya abrasi. Di acara ini para direksi maskapai itu, serta sejumlah komunitas ikut turun ke dalam lumpur untuk menanam bibit mangrove di Pusat Edukasi Mangrove Kelompok Stacia Hijau (KSH) Tanjung Burung.
Tempat penanaman mangrove lokasinya tak jauh dari pulau sampah yang berada tepat di bibir pantai. Pulau sampah ini terbentuk dari tumpukan sampah yang terbawa arus aliran sungai Cisadane hingga menjadi sebuah daratan.
Kondisi sampah terlihat begitu sangat memprihatinkan. Luas dataran “sampah” ini bisa mencapai 1/3 dari total luas pantai di wilayan tersebut. Bukan saja mengancam ekosistem laut, tumpakan sampah itu bisa menjadi ancaman bagi kesehatan masyarakat sekitar.
Menurut salah satu anggota kelompok Stacia, selama ini pemerintah daerah atau pusat seakan tak peduli dengan adanya tumpukan sampah-sampah tersebut. “Selama ini tak ada upaya apapun dari pemerintah daerah Tangerang atas sampah-sampah ini,” kata dia. (rob)
