27 April 2024 - 13:47 13:47

Harga Emas Antam Alami Penurunan

WARTAPENANEWS.COM – Harga emas Antam mengalami penurunan pada perdagangan hari ini, Rabu (13/3/2024). Harga emas terpantau turun ceban alias Rp10.000 ke level Rp1.200.000 per gram setelah sebelumnya stagnan.

Sejalan dengan emas, untuk buyback atau harga yang didapat jika pemilik emas ingin menjual emas batangan, juga turun Rp11.000 ke level Rp1.092.000 per gram.

Mengutip laman logammulia.com, cetakan emas terkecil yakni 0,5 gram, berada di level Rp650.000. Sedangkan, untuk satuan 5 gram, dihargai Rp5.775.000, dan 10 gram Rp11.495.000.

Lebih lanjut, untuk harga emas 50 gram dijual sebesar Rp57.145.000. Sementara untuk ukuran emas yang terbesar, yakni 500 gram dan 1.000 gram masing-masing dibanderol sebesar Rp570.320.000 dan Rp1.140.600.000.

Sebagai informasi, harga emas Antam tersebut berlaku di kantor Antam Pulogadung, Jakarta. Adapun sesuai dengan PMK No. 34/PMK 10/2017 pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,9%.

Jika ingin mendapatkan potongan pajak lebih rendah, yaitu sebesar 0,45%, sertakan nomor NPWP setiap kali transaksi. (mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
27 April 2024 - 13:12
Lokasi Bunuh Diri Brigadir Ridhal di Mampang Didatangi Keluarga

WARTAPENANEWS.COM – Keluarga Brigadir Ridhal, anggota Polresta Manado yang ditemukan tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, mendatangi lokasi kejadian peristiwa. Brigadir Ridhal diduga

01
|
27 April 2024 - 12:36
Bule Australia yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Dibekuk

WARTAPENANEWS.COM – Maika James Folauhola (24), warga negara (WN) Australia, ditangkap terkait kasus penganiayaan terhadap sopir taksi bernama Putu Arsana. Penganiayaan tersebut terjadi di Jalan Area Central Parkir Kuta, Kuta,

02
|
27 April 2024 - 12:10
BMKG: Waspada, Potensi Cuaca Ekstrem Masih Mengintai di Peralihan Musim

WARTAPENANEWS.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem yang masih bisa mengintai di periode peralihan musim hujan ke kemarau. BMKG memonitor masih terjadinya hujan

03