WartaPenaNews, Bandung – Fenomena langka akan kembali hadir di Indonesia. Observatorium Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB) mengabarkan, hari ini (27/6) akan menjadi puncak hujan meteor Bootid.
Menurut Bosscha, warga negara Indonesia dapat menyaksikan fenomena astronomi hujan meteor itu sejak senja nanti. “Puncak hujan meteor Bootid 27 Juni, tampak sejak senja di utara-timur laut hingga terbenam pada 01:59 waktu lokal,” tulis Observatorium Bosscha di Instagram.
Meteor Bootid ini terletak dekat konstelasi Bootes, yaitu bintang Nekkar. Dalam informasinya, jumlah meteor yang akan dilihat dalam satu jam aktivitas puncak bervariasi.
Puncak hujan meteor Bootid dapat disaksikan dengan mata telanjang. Dengan catatan, kondisi langit sedang tidak dipenuhi cahaya. “(Puncak hujan meteor Bootid) dapat dilihat tanpa alat bantu dalam kondisi langit gelap,” tulis Observatorium Bosscha.
Menurut The Sky, meteor Bootid mulai aktif sejak 22 Juni hingga 2 Juli dengan puncak terjadi pada 27 Juni. Selama periode itu, akan ada kemungkinan melihat meteor Bootid setiap kali titik pancaran shower di rasi Bootes berada di atas cakrawala dengan jumlah meteor yang terlihat meningkat semakin tinggi titik radiasi di langit. (wsa)
