27 April 2024 - 09:08 9:08

Indonesia Akan Kembangkan Pariwisata Bahari Berstandar Internasional

Banten, WartaPenaNews.com – Sebanyak tiga daerah yakni Kepulauan Seribu-Kota Tua, Labuan Bajo, dan Bali dipilih oleh Kementerian Pariwisata (Kemenpar) sebagai Pusat Pariwisata Bahari Berstandar Internasional yang diharapkan bisa menjadi prototipe bagi destinasi wisata bahari lainnya.

“Kami juga membahas prospek pengembangan destinasi wisata bahari di Kepulauan Seribu-Kota Tua, Labuan Bajo, serta Bali, karena ketiganya akan menjadi contoh destinasi wisata bahari berstandar internasional,” ujar Staf Ahli Menteri Bidang Kemaritiman Kementerian Pariwisata, Frans Teguh dalam Focus Group Discussion (FGD) mengenai Dukungan Pengembangan Potensi Wisata Bahari yang diadakan Kemenpar di Swiss-Belhotel Airport Banten, Kamis (12/09/2019).

Frans juga menekankan pentingnya memperbanyak jumlah event bertaraf internasional guna memperkenalkan destinasi bahari Indonesia ke dunia. Adapun kegiatan-kegiatan menarik yang bisa disajikan dalam suatu festival wisata bahari seperti cruise, sailing, surfing, diving, wisata mancing (game fishing), dan lainnya. “Dengan memperbanyak event tingkat internasional kami harap akan semakin banyak wisman yang berkunjung ke destinasi bahari Indonesia,” ujar dia dalam siaran pers Kementerian Pariwisata.

Menteri Pariwisata Arief Yahya juga menyampaikan dukungannya terhadap pengembangan potensi wisata bahari Indonesia. Menurutnya, Indonesia kini memiliki semangat membangun sektor bahari melalui pintu pariwisata.

Lebih lanjut, Menpar Arief Yahya menyatakan bahwa kekayaan bahari Indonesia amat beragam. “Selain pantai, 70% jenis koral yang hidup di dunia terdapat di Indonesia. Sayangnya, kelebihan itu belum dikelola dengan baik, sehingga tidak memberi dampak positif bagi perekonomian negara dan kesejahteraan masyarakat. Perlu terobosan yang lebih efektif untuk mendorong kemajuan wisata bahari kita,” terang Menpar.

Hal serupa juga disampaikan oleh Ketua Tim Percepatan Pariwisata Bahari Indroyono Soesilo yang turut menegaskan Indonesia sebagai negara bahari. Karena itu, upaya meningkatkan kunjungan wisman dari sektor ini mesti semakin gencar dilakukan sehingga wisata bahari Indonesia dapat menjadi yang terdepan.

“Dalam pengembangan industri wisata bahari pun rencananya dalam lima tahun ke depan akan dibangun 127 kapal pesiar baru di seluruh dunia di mana 27 di antaranya merupakan kapal pesiar besar yang dapat mengangkut 3000 hingga 7000 penumpang,” jelas Indroyono.

Di sisi lain, upaya ini tentu memiliki sejumlah tantangan yang mesti dihadapi. Adapun sejumlah tantangan dalam mengembangkan wisata bahari di Indonesia sendiri berkaitan dengan regulasi/kebijakan, sumber daya manusia, maupun pengemasan produk.

Untuk sisi regulasi, pemerintah berencana melakukan deregulasi terkait wisata bahari sehingga bisa meningkatkan minat investasi di bidang wisata bahari. Hasil FGD juga menyimpulkan perlunya rancangan model bisnis yang adaptif di tengah digitalisasi informasi sehingga bisa mendorong kepastian investasi wisata bahari. (rob)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
26 April 2024 - 18:53
Sharp Indonesia Umumkan Pemenang Program Sharp Lovers Day-Sharp Fiestapora

WARTAPENANEWS.COM –  Kampanye penjualan besutan Sharp Indonesia bertajuk Sharp Lovers Day – Fiestapora telah berakhir akhir Maret 2024 lalu. Sukses dilaksanakan sejak tujuh tahun silam, Sharp Lovers Day hadir guna

01
|
26 April 2024 - 12:10
Usai Dicekoki Ekstasi & Sabu, Remaja di Hotel Senopati Meregang Nyawa

WARTAPENANEWS.COM – Polisi menyebut remaja berusia 16 tahun yang tewas di salah satu hotel kawasan Senopati, Jakarta Selatan, sempat dicekoki beberapa jenis narkoba. "Baik korban yang meninggal atau pun hidup,

02
|
26 April 2024 - 11:12
Imbas Kebrutalan Israel, Begini Suasana Kota Hantu di Palestina

WARTAPENANEWS.COM – Belum ada tanda tanda kapan Israel akan menghentikan kekejaman yang mereka lakukan di tanah Palestina. Mereka tidak saja menghilangkan puluhan ribu nyawa, menghancurkan gedung, membatasi ibadah umat Islam

03