WartaPenaNews, Jakarta – Demam bobba alias bubble tea kelihatannya belum pula susut sampai saat ini. Minuman yang sama juga dengan pearl dan beragam topping itu menjadi favorit banyak orang-orang berkat rasanya dan sensasi chewy saat kunyah pearl.
Akan tetapi, buat Anda peminat bubble tea lebih baiknya waspada terutama saat menyeruput minuman manis ini. Karena, pria 20 tahun asal Vietnam mengalami sakit perut parah.
Diberitakan dari World of Buzz, Rabu (28/8/2019), pria itu merasakan sakit selama 20 hari sejak pertengahan Juli lalu. Keadaannya kian tambah buruk hingga membuat memeriksakan diri ke klinik. Akan tetapi, sayangnya setelah lima hari jalani penyembuhan di klinik itu, dia tidak segera pulih.
Selanjutnya pada 19 Agustus 2019 kemarin, keluarga pria itu membawanya ke rumah sakit. Setelah diperiksa, dokter menemukan jika pasien itu menderita penyumbatan usus. Menurut dokter, penyumbatan usus itu diakibatkan oleh tersisa makanan yang tidak tercerna dan sumbatannya terlalu keras dan padat.
Gara-gara keadaannya itu, dokter terus memutuskan untuk melakukan operasi pada pemuda itu. Sepanjang operasi, dokter keluarkan dua gumpalan hitam besar dari ususnya. Gumpalan hitam itu diketahui merupakan bubble dari minuman bubble tea.
Pasien itu diketahui sangatlah menyukai bubble tea dan seringkali pilih untuk minuman itu daripada makan makanan sehat. Kerap, ia ganti makanan hariannya cukup dengan minum bubble tea tiga kali sehari, yang merupakan kebiasaan yang sangatlah tidak sehat.
Ia memberi saran orang untuk makan makanan yang sehat, imbang dengan serat yang cukup dan minum banyak air. Meskipun tepung tapioka merupakan bahan utama dalam bubble, bukan bermakna panganan ini tidak akan menyebabkan sembelit.
Bubble diketahui memiliki zat penambahan lain yang bisa menyebabkan masalah pencernaan jika dikonsumsi berlebihan. (mus)
