WartaPenaNews, Jakarta – Pengurus DPD LDII Kota Administrasi Jakarta Selatan lewat bidang Pendidikan Dakwah & Agama menggelar pengkajian khusus Hadis Sahih Bukhori Juz V bertempat di masjid Baitul Hasan, Jagakarsa, Jakarta Selatan, dari 12-14 November 2019.
Kegiatan pengkajian Hadis besar ini dibuka secara langsung oleh Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia.
( MUI ) Jakarta Selatan, KH.Nawawi Hakam, LC pada Selasa (12/11) kemarin dengan mengucapkan lafadz : BISMILLAHIRROHMAANIRROHIIM.
Dalam sambutannya KH.Nawawi mengungkapkan pentingnya mencari ilmu, karena dengan ilmu diri kita bisa terjaga dari hal-hal yang buruk.
” Hakekat dari kegiatan pengkajian hadis seperti yang berlangsung hari ini sebagaimana yang sangat dianjurkan oleh Baginda Rosul. Yaitu mencari ilmu, karena Baginda Rosul sendiri dalam hidupnya senantiasa meminta kepada ALLOH tambahan ilmu bukan harta,” terangnya.
Selain memberikan motivasi tentang pentingnya mencari ilmu, KH.Nawawi juga mengingatkan agar sebagai umat Islam senantiasa menjaga toleransi namun tetap tidak boleh sampai melanggar akidah agama.
Sementara itu Ketua DPD LDII Jakarta Selatan, Noor Rachmat menjelaskan kegiatan pengkajian Hadis Bukhori yang digelar kali ini merupakan agenda keilmuan tahunan yang diikuti 120 mubaligh dan mubalighot yang selama ini aktif mengajar di berbagai majelis taklim di wilayah Jakarta Selatan.
” Pengkajian Al Hadis seperti ini dilaksanakan secara rutin setiap tahunya. Hasil pengkajian yang diserap oleh para Ustad, selanjutnya akan disampaikan atau mengkajikannya ke warga masyarakat muslim di majelis taklim yang dibina oleh LDII, ” jelas Noor Rachmat.
Pengkajian Hadis sahih Bukhori juz V kali ini disampaikan oleh KH. Ridwan Abdul Aziz, selaku Dewan Guru dari Pondok Pesantren Gading Mangu, Perak, Jombang,Jawa Timur.
Kajian dilakukan dari pagi hingga malam hari diselingi ishoma dan juga diskusi hadist dari para peserta yang ada.
Selain pejabat MUI, hadir pula dalam pembukaan, AKP Bayu Agung dari Polsek Jagakarsa, Habib Salim tokoh FPI, dan sejumlah pejabat setempat serta Dewan Penasehat dan pengurus LDII Jakarta Selatan. (cim)
