1 May 2024 - 03:30 3:30

Pakar: Vaksinasi Tidak Ciptakan Herd Imunity Secara Cepat

WartaPenaNews, Jakarta – Vaksinasi atau imunisasi menjadi salah satu cara pembentukan kekebalan tubuh manusia terhadap penyakit infeksi, termasuk infeksi COVID-19 yang melanda dunia selama setahun belakangan ini.

Vaksinasi akan membuat tubuh seseorang mengenali bakteri atau virus penyebab penyakit tertentu, sehingga bila terpapar bakteri atau virus tersebut menjadi lebih kebal. Vaksinasi bertujuan mencegah penularan maupun keparahan suatu penyakit.

Maka tidak heran sejumlah negara di dunia berlomba menciptakan vaksin untuk mengatasi pandemi COVID-19.

Namun ketua Jaringan Siaga dan Respons Wabah Organisasi Kesehatan Dunia, Profesor Dale Fisher, menyebut peluncuran vaksin virus corona di sejumlah negara tidak akan memberikan kekebalan kelompok (herd imunity) dari pandemi global tahun ini.

“Kita tidak akan kembali normal dengan cepat. Kami tahu kami perlu mendapatkan kekebalan kelompok dan kami membutuhkannya di sebagian besar negara, jadi kami tidak akan melihatnya di tahun 2021,” kata Prof Fisher, pada konferensi Reuters Next yang dikutip dari laman Asiaone.

Meski demikian, Fisher mengungkap mungkin ada beberapa negara yang mencapai kekebalan kelompok. Tapi itu tidak akan menciptakan ‘normal’ terutama dalam hal kontrol perbatasan.

“Itu adalah skenario kasus terbaik berdasarkan pengetahuan saat ini tentang vaksin yang diluncurkan,” kata Prof Fisher.

Kekebalan kelompok berarti cukup banyak orang dalam suatu populasi yang memiliki kekebalan untuk secara efektif menghentikan penyebaran penyakit.

Ahli epidemiologi Universitas Indonesia Pandu Riono mengatakan ketergantungan berlebihan yang berbahaya pada vaksin oleh beberapa pemerintah berarti kekebalan kelompok tidak akan tercapai dalam waktu dekat.

“Pengawasan seperti pengujian, komunikasi, untuk mendidik masyarakat untuk mempraktikkan perilaku berisiko rendah, juga penting karena vaksin itu sendiri membutuhkan waktu untuk mencakup sebagian besar orang yang membutuhkannya,” kata Pandu.

Untuk diketahui, meski pemerintah Indonesia akan memulai program vaksinasi COVID-19 dalam waktu dekat. Bukan berarti masyarakat bisa abai akan virus corona yang masih ada hingga saat ini. Maka dari itu penting untuk terus menerapkan protokol kesehatan 3 M, Menggunakan Masker, Menjaga Jarak dan Menjauhi Kerumunan serta Mencuci Tangan dengan sabun dan Air untuk memutus penularan COVID-19 di masyarakat. (mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
30 April 2024 - 12:16
Pasokan Senjata Terlambat, Zelensky Tuduh Rusia Manfaatkan Kesempatan Serang Ukraina

WARTAPENANEWS.COM – Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan Rusia memanfaatkan lambatnya pengiriman senjata dari Barat untuk melakukan serangan. Komentarnya muncul setelah AS menyetujui paket bantuan militer senilai USD61 miliar untuk Ukraina.

01
|
30 April 2024 - 11:12
Terlibat Perkelahian, Polisi Korsel Tangkap Satu Orang WNI

WARTAPENANEWS.COM – Kemlu RI mengatakan, polisi di Korea Selatan (Korsel) menahan satu orang yang terlibat perkelahian maut. Kejadian itu menewaskan seorang WNI. "Pihak Kepolisian setempat telah menahan 1 WNI terduga

02
|
30 April 2024 - 10:14
Peredaran 40 Kg Sabu dan 20 Ribu Ekstasi Berhasil Digagalkan

WARTAPENANEWS.COM –  Satresnarkoba Polrestabes Surabaya membongkar peredaran narkoba jenis sabu dan ekstasi. Total barang bukti yang diamankan adalah 40 kilogram (kg) sabu dan 26.019 butir pil ekstasi. Pengungkapan jaringan narkoba

03