28 March 2024 - 18:47 18:47

Peringati Hari Bumi, ASTRA Tol Tangerang-Merak Tanam 3.000 Pohon Mangrove

Peringati Hari Bumi, ASTRA Tol Tangerang-Merak Tanam 3.000 Pohon Mangrove

WartaPenaNews, Banten – Memasuki usia 30 tahun, PT Marga Mandalasakti (ASTRA Tol Tangerang-Merak) senantiasa berupaya menjaga kesinambungan (sustainability) antara usaha, sumber daya manusia, dan lingkungan yang dituangkan dalam strategi perusahaan triple P roadmap, people, planet, dan profit.

Melalui Departemen Environment, Social and Responsibility (ESR), ASTRA Tol Tangerang-Merak secara berkelanjutan melakukan upaya perlindungan dan konservasi lingkungan dengan melakukan penanaman 3.000 pohon Mangrove dalam rangka peringatan Hari Bumi yang dilaksanakan di Pesisir Pulau Dua, Kelurahan Karangantu, Kecamatan Kasemen, Banten (24/4).

Dalam kesempatan ini secara seremonial 100 orang berpartisipasi untuk melakukan penanaman mangrove langsung, yaitu terdiri atas Direktur SDM dan Pelayanan Bisnis PT Marga Mandalasakti Masrana dan perwakilan manajemen ASTRA Tol Tangerang-Merak, perwakilan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Propinsi Banten, DLHK Kota Serang, serta Kelompok Pecinta Alam Pesisir Pulau Dua (KPAPPD) Serang di bawah naungan Wetland Indonesia, yang merupakan Yayasan International pengelola lahan basah di Pesisir Pulau Dua.

Melalui peringatan Hari Bumi “Protect Our Species” penanaman 3.000 pohon mangrove yang dilakukan ASTRA Tol Tangerang-Merak merupakan salah satu bentuk kepedulian lingkungan di lokasi Kawasan Pertambakan Pesisir Pulai Dua, Kota Serang. Penghijauan ini dilakukan karena pohon Mangrove memiliki peranan penting baik untuk konservasi lingkungan hidup maupun perekonomian masyarakat Pesisir Pulau Dua, Kota Serang.

“Penghijauan yang kami lakukan ini tentunya memiliki berbagai manfaat yang bisa dirasakan oleh masyarakat. Dari aspek ekologis, mangrove selain dapat menahan abrasi pantai juga dapat menjadi habitat biota laut seperti ikan, udang dan biota laut lainnya. Tidak hanya itu mangrove ini juga dapat dimanfaatkan masyarakat Pesisir Pulau Dua yang merupakan petambak bandeng untuk menjaga longsoran pinggir kolam tambak dan juga bangkai tanaman mangrove yang lapuk akan menjadi lumpur empuk sebagai sumber pakan ikan sehingga menghemat biaya pakan ikan,” jelas Masrana dalam siaran persnya.

Melalui pilar lingkungan, di bulan sebelumnya ASTRA Tol Tangerang-Merak telah melakukan Konservasi Keanekaragaman Buah Langka Nusantara (PRANARAKSA) yang terdiri dari 18 jenis tanaman buah langka di akses Gerbang Tol Cikande. Sehingga total penghijauan yang dilakukan di sepanjang ruas Tol Tangerang-Merak sebanyak 2.410 pohon.

Dengan dilakukannya konservasi lingkunganyang berada di sepanjang Ruas Jalan Tol Tangerang-Merak maupun lingkungan sekitar perusahaan, ASTRA Tol Tangerang-Merak berharap penanaman mangrove yang dilakukan di area pertambakan di Pesisir Pulau Dua Kota Serang akan meningkatkan manfaat bagi masyarakat sekitar dan lingkungan hidup untuk mencegah dampak global efek rumah kaca. Sehingga pelestarian lingkungan yang dilakukan oleh ASTRA Tol Tangerang-Merak dapat terus dijaga.

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
28 March 2024 - 12:19
Libur Paskah 29 Maret, Dishub DKI Ganjil Genap Ditiadakan

WARTAPENANEWS.COM - Dinas Perhubungan [Dishub] DKI Jakarta meniadakan aturan ganjil genap saat libur Paskah pada Jumat, 29 Maret 2024. Hal ini disampaikan Dishub DKI melalui akun X yang dilihat  pada

01
|
28 March 2024 - 11:18
Massa Demo di Patung Kuda, Tuntut Prabowo-Gibran Didiskualifikasi

WARTAPENANEWS.COM - Sekelompok massa menggelar aksi unjuk rasa di Patung Kuda, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (28/3/2024). Mereka menuntut hakim Mahkamah Konstitusi (MK) mendiskualifikasi pasangan calon (paslon) capres-cawapres 02, Prabowo Subianto-Gibran

02
|
28 March 2024 - 10:12
Lebaran 2024, Jumlah Pemudik Pesawat Diprediksi 7,9 Juta Orang

WARTAPENANEWS.COM -  PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney memprediksi peningkatan jumlah penumpang pesawat pada Angkutan Mudik Lebaran 2024. Diperkirakan mencapai 7,9 juta orang. Angka itu akumulasi dari penumpang yang

03