IPOL.ID-Miris. Kata itu pertama kali diucapkan bacaleg DPR RI Partai Demokrat dapil III, yang meliputi Jakarta Barat, Jakarta Utara dan Pulau Seribu yakni, Fhajriansyah Syam, ST atau biasa disapa Ancha.
Saat mendengar keluhan warga terkait dengan penerangan jalan umum di Jakarta Barat, tepatnya di Jalan Tanah Sereal 13, RT 01, RW 10, Kecamatan Tambora.
Sebab, sejak puluhan tahun lamanya wilayah tersebut tidak dipasangkan lampu jalan atau PJU.
Padahal, kata dia Jakarta memiliki anggaran belanja yang sangat besar, yakni mencapai Rp. 80 triliun.
“Saya kira Pemprov DKI harus segera memberikan penerangan lampu di wilayah tersebut. Karena kalau lampu jalan menyala, tentu akan banyak manfaatnya bagi warga. Salah satunya bisa mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi,” ujar Sekretaris DPC PD Jakarta Utara itu.
Sebelumnya, mantan LMK RW 10, Agung Bepe menjelaskan jika pengurus RW dan RT sempat mengajukan usulan dalam Musrembang.
Namun, dikatakannya petugas PJU tidak bisa menyanggupi untuk dipasangkan lampu ditiang tersebut karena berdekatan dengan tiang Telkom.” Itu tidak bisa menjadi alasan. Karena antara lampu jalan dan tiang Telkom tidak memiliki hubungan sama sekali,” imbuh Ancha.
Sementara Budi yang sejak kecil tinggal di wilayah tersebut, yakni warga RT 011 mengeluhkan kondisi jalan yang gelap disaat malam. Padahal di wilayah tersebut banyak anak kecil yang bermain.”Kalau dinyalakan lampunya mungkin bisa memberikan manfaat bagi masyarakat,” katanya.
Dikatakannya, lagi dengan keberadaan bacaleg Demokrat, Ancha diharapkan akan memberikan dampak positif bagi pembangunan di Tanah Sereal.”Yang sudah – sudah hanya janji. Mudah-mudahan bang Ancha bisa mengerti harapan warga,” tutupnya.(Sofian)
