5 May 2024 - 06:20 6:20

PLN Diminta Klarifikasi Soal Kompor Listrik Lebih Murah daripada LPG

wartapenanews.com -  Pemerintah gencar melakukan sosialisasi migrasi kompor LPG ke kompor listrik. Pertimbangannya adalah kalau LPG tidak disubsidi, biaya pemakaian energi kompor listrik lebih murah daripada kompor LPG. Namun, pakar membantahnya.

“Menurut perhitungan PLN (Perusahaan Listrik Negara) 1 kilogram LPG sama dengan 7 kWh listrik. Konversi ini tidak benar!” kata Anthony Budiawan, Managing Director Political Economy and Policy Studies (PEPS) di Jakarta, Selasa (20/9/2022) malam.

PLN membandingkan biaya kompor listrik yang lebih murah daripada gas di level Rp10.250 versus Rp13.500 untuk 7 jam pemakaian. “Apakah pernyataan PLN ini benar?” ucap Anthony mempertanyakan.

Menurut flogas.co.uk, sambung Anthony, 1 liter LPG sama dengan 7 kWh, dan 1 kilogram LPG sama dengan 14 kWh. Sebab, 1 kilogram LPG sama dengan 1,969 liter.

“Sehingga, biaya 7 jam pemakaian LPG lebih murah dari listrik. Angkanya Rp6.750 dibandingkan Rp10.250. Mohon PLN klarifikasi,” ucapnya.

Dengan harga LPG non-subsidi saat ini sekitar Rp19.000 per kilogram, kata Anthony, biaya pemakaian 7 jam kompor LPG juga masih lebih murah dari kompor listrik. “Angkanya di Rp9.500 versus Rp10.250,” timpal Anthony.

Sebelumnya, dalam keterangan tertulis PLN dijelaskan harga keekonomian LPG sebelum disubsidi APBN adalah Rp13.500 per kilogram. Harga Eceran Tertinggi (HET) LPG subsidi dibanderol Rp7.000 per kilogram. Artinya, pemerintah mengeluarkan anggaran Rp6.500 untuk subsidi per kilogram LPG.

“Jadi seakan-akan LPG ini lebih murah dari kompor listrik. Padahal ini membebani APBN. Ada komponen subsidi dari APBN sekitar Rp6.500,” ujar Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo, Sabtu (19/2/2022).

PLN pun menghitung perbandingan berbasis kalori, 1 kg LPG setara dengan 7 kWh listrik. Harga keekonomian 1 kg LPG yaitu Rp13.500. Angka ini jelas lebih mahal daripada 7 kWh listrik yang biayanya sekitar Rp10.250. Artinya harga keekonomian menggunakan LPG lebih mahal Rp3.250 per kg dibandingkan dengan pemanfaatan listrik.

Hingga satu setengah tahun ke depan, PLN mempunyai cadangan daya hingga 7 gigawatt (GW). PLN memastikan pasokan listrik di seluruh sistem kelistrikan dalam kondisi cukup. (mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
4 May 2024 - 12:14
Mal Rabinza di Lebak Hangus Terbakar

WARTAPENANEWS.COM – Kebakaran hebat terjadi di Mal Rangkasbitung Indah Plaza (Rabinza), Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, pada Sabtu (4/5/2024) dini hari. Informasi diperoleh, peristiwa itu terjadi pukul 00.25 WIB.

01
|
4 May 2024 - 11:13
Mayat Pria Ditemukan Tanpa Busana di Perumahan Sukabumi

WARTAPENANEWS.COM – Warga di Perumahan Frinanda, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, digegerkan dengan penemuan mayat pria dalam kondisi telanjang. Kejadian tragis tersebut terjadi di rumah blok B1 Nomor 1

02
|
4 May 2024 - 10:06
Exit Tol Jagorawi Arah Puncak Macet, Contraflow Diberlakukan di KM 44

WARTAPENANEWS.COM – Kemacetan terjadi di exit Tol Jagorawi arah Puncak pagi ini, Sabtu (4/5). Ini disebabkan wisatawan yang akan berlibur ke kawasan Puncak pada weekend. Informasi dari Jasa Marga, kemacetan

03