WartaPenaNews, Jakarta – Dinas Kebudayaan DKI Jakarta akan menggelar Pameran Ondel-Ondel setinggi 494 sentimeter di Plaza Gedung Parkir Revitalisasi Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki (PKJ TIM) mulai 22 Juni-30 Juni 2021.
Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta, Iwan Henry Wardhana mengatakan, pameran ini merupakan bentuk kolaborasi dengan para seniman TIM sekaligus menyegarkan semangat para pengrajin UMKM Ondel-ondel.
“Pameran Ondel-ondel ini juga didukung oleh PT Jakarta Propertindo (Jakpro) dan Jakarta Sigap Senusa (JSS) ini dalam rangka merayakan HUT ke-494 Jakarta,” ujar Iwan dalam keterangannya, Minggu (20/6/2021).
Iwan menjelaskan, kegiatan-kegiatan pameran seperti ini perlu terus digalakkan dengan merangkul berbagai kalangan untuk menggeliatkan aktivitas seni budaya di Jakarta dan UMKM.
“Kreativitas tidak boleh mati meski saat pandemi. Pelaku seni dan budaya harus tetap berkarya, bisa berkolaborasi dengan pemerintah maupun swasta,” terangnya.
Iwan merinci, lima pasang Ondel-ondel yang akan memamerkan bahwa Pancasila harus selalu dijaga dalam kehidupan di Jakarta. Sedangkan, tinggi Ondel-ondel 494 menghitung umur Jakarta ke-494 tahun.
“Ondel-ondel merupakan ikon budaya Jakarta yang harus selalu dijaga marwahnya. Kami juga memuat filosofi HUT ke-494 Jakarta menjadi momentum kebangkitan seniman dan UMKM di Ibukota, mungkin pameran ini bukan segalanya tetapi menjadi salah satu usaha untuk membangkitkan mereka,” tulisnya.
Sementara itu, Ketua DKM Masjid Amir Hamzah, Eko Wahyu Wibowo menuturkan, Ondel-ondel yang akan dipamerkan nanti dibuat oleh pelaku UMKM dari Jagakarsa, Jakarta Selatan.
“Pameran Ondel-ondel ini akan memberikan warna baru pada acara HUT ke-494 Jakarta, terutama bagi masyarakat yang melintas di Jalan Cikini Raya dengan latar belakang proses revitalisasi kawasan Pusat Kesenian Jakarta TIM,” katanya.
Ia menambahkan, jika revitalisasi Pusat Kesenian Jakarta TIM selesai membuat banyak kerja sama yang akan dilakukan oleh para seniman.
“Kami terus berkomitmen membantu kawan-kawan seniman tidak berhenti berkarya,” ujarnya. (rob)
