29 April 2024 - 04:50 4:50

Satgas Pamtas Yonif 642/Kapuas Bantu Warga Yang Terdampak Banjir

Kalbar, WartaPenaNews – Hujan deras yang mengguyur wilayah perbatasan Entikong beberapa hari ini, menyebabkan meluapnya Sungai Sekayam yang mengakibatkan banjir di Dusun Entikong, tepatnya di wilayah RT 005, Desa Entikong, Kec. Entikong, Kab. Sanggau.

Berkaitan dengan hal tersebut, Prajurit Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 642/Kapuas turun langsung membantu masyarakat yang terdampak banjir, Kamis (14/1/2021).

Air mulai naik pada Kamis dini hari, pukul 02.00 WIB, menyebabkan sedikitnya 25 rumah warga di Dusun Entikong terendam banjir lebih kurang setinggi 1 meter, diakibatkan oleh hujan yang turun dalam kurun waktu tiga hari terakhir ini, di wilayah Entikong dan sekitarnya.

Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 642/Kapuas, Letkol Inf Alim Mustofa dalam keterangannya di Pos Kotis Entikong, Kab. Sanggau, menjelaskan bahwa kabar banjir di terima dari salah seorang warga bernama Asmui (35 th), Ketua RT 05 Dusun Entikong, yang melapor ke Pos Pamtas Kotis Entikong.

“Selanjutnya Dankima Satgas Pamtas Yonif 642/Kapuas Lettu Inf Fian beserta 8 orang anggota dengan perlengkapan pelampung dan tali berangkat ke lokasi untuk membantu warga yang terdampak banjir,” ujarnya.

Menurut Letkol Inf Alim Mustofa, curah hujan yang begitu tinggi dalam tiga hari ini, membuat debit air di Sungai Sekayam bertambah dan meluap yang mengakibatkan puluhan rumah di wilayah dusun tersebut terendam banjir.

Sementara itu, dari Kab. Bengkayang, Pos Pamtas Koki Jagoi Babang Lama bersama Pos Pamtas Sentabeng membantu korban banjir masing-masing di Dusun Jagoi Babang dan Dusun Sekida, Kec. Jagoi Babang, Kab. Bengkayang. Selain membantu mengevakuasi warga dan perlengkapannya, personel Satgas juga memberikan bantuan berupa makanan kepada warga yang terdampak banjir.

“Kita bersama warga lainnya bahu membahu mengevakuasi warga ke tempat yang lebih aman. Selain itu, anggota juga membagikan makanan ke rumah-rumah warga menggunakan sampan untuk membantu meringankan warga yang terdampak banjir,” ungkap Dansatgas.

Selanjutnya, berdasarkan laporan dari anggota yang berada di lokasi banjir, Dansatgas mengatakan bahwa tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian materiil dialami warga berupa adanya perabot rumah tangga dan peralatan elektronik yang tidak sempat diselamatkan. (rob)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
27 April 2024 - 13:12
Lokasi Bunuh Diri Brigadir Ridhal di Mampang Didatangi Keluarga

WARTAPENANEWS.COM – Keluarga Brigadir Ridhal, anggota Polresta Manado yang ditemukan tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, mendatangi lokasi kejadian peristiwa. Brigadir Ridhal diduga

01
|
27 April 2024 - 12:36
Bule Australia yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Dibekuk

WARTAPENANEWS.COM – Maika James Folauhola (24), warga negara (WN) Australia, ditangkap terkait kasus penganiayaan terhadap sopir taksi bernama Putu Arsana. Penganiayaan tersebut terjadi di Jalan Area Central Parkir Kuta, Kuta,

02
|
27 April 2024 - 12:10
BMKG: Waspada, Potensi Cuaca Ekstrem Masih Mengintai di Peralihan Musim

WARTAPENANEWS.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem yang masih bisa mengintai di periode peralihan musim hujan ke kemarau. BMKG memonitor masih terjadinya hujan

03